Gaji Hakim Golongan III Masa Kerja 9-10 Tahun, Tahun 2019 Rp2.450.100 per bulan. Itu sama dengan Rp29.401.200 per tahun.📈
Salam #MasBro #MbakBro
Berikut rincian gaji sebagai Hakim Golongan III Masa Kerja 9-10 Tahun, Tahun 2019 :
Job Desk
Wah, menarik nih pertanyaan tentang job desc Hakim Golongan III masa kerja 9-10 tahun di tahun 2019. Ga mudah sih ngasih gambaran detailnya karena detail tugas hakim itu sangat bergantung pada pengadilan tempat dia bertugas (Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, dll) dan spesialisasi bidang hukumnya. Tapi secara umum, kalo kita lihat dari sisi career path dan pengalaman kerja segitu, tugasnya udah ga sekedar asisten hakim lagi.
Kau bisa bayangkan dia udah cukup berpengalaman untuk menangani perkara sendiri, meski mungkin masih dibawah pengawasan hakim senior atau ketua pengadilan. Jadi, ga cuma jadi asisten, tapi udah lebih banyak berperan langsung dalam:
- Memimpin persidangan: Ini inti banget. Dia memimpin jalannya persidangan, mengurai argumen, memandu saksi dan terdakwa, dan memastikan persidangan berjalan sesuai hukum.
- Menangani perkara: Berarti dia udah mengkaji berkas perkara, menentukan agenda sidang, menilai bukti dan saksi, dan akhirnya menjatuhkan putusan berdasarkan hukum yang berlaku. Jenis perkaranya bisa beragam, tergantung spesialisasinya (misalnya, perkara pidana, perdata, agama).
- Menulis putusan: Ini penting banget! Menulis putusan yang jelas, tepat, dan berdasarkan hukum. Putusan ini menjadi dokumen resmi dan bisa jadi rujukan hukum di masa mendatang.
- Mengatur administrasi persidangan: Meskipun ada staf administrasi, hakim tetap harus mengawasi dan memastikan kelancaran administrasi persidangan yang berada di bawah tanggung jawabnya.
- Menangani administrasi lainnya: Ini bisa termasuk membuat laporan, menangani surat menyurat, dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait (polisi, kejaksaan, dll).
- Mempelajari dan mengikuti perkembangan hukum: Hakim harus terus update dengan perkembangan hukum dan yurisprudensi terbaru supaya putusannya tetap relevan dan akurat.
Intinya, di masa kerja segitu, hakim golongan III udah bukan lagi junior. Mereka sudah menjadi “pemain utama” di pengadilan, memiliki tanggung jawab yang cukup berat dalam menegakkan hukum dan keadilan. Tapi tetap, setiap pengadilan punya karakteristik sendiri. Jadi, tugasnya bisa sedikit berbeda tergantung tempat tugasnya.
Skill yang Dibutuhkan
Nah, kalo kita ngomongin skill hakim golongan III dengan masa kerja 9-10 tahun di 2019, ga cuma soal pengetahuan hukum aja. Pengalaman segitu menunjukkan dia udah bukan lagi fresh graduate. Dia butuh skill yang lebih komprehensif, gabungan antara hard skill dan soft skill.
Hard Skill (Keahlian Teknis):
- Penguasaan Hukum yang Kuat: Ini udah pasti. Dia harus menguasai berbagai bidang hukum, tergantung spesialisasinya (pidana, perdata, agama, dll). Ga cukup sekedar menghafal, tapi juga memahami esensi dan aplikasinya dalam praktik.
- Kemampuan Analisis yang Tajam: Dia harus bisa menganalisis fakta-fakta dalam perkara, memilah bukti, menilai kesaksian, dan menarik kesimpulan yang logis dan berdasar hukum.
- Kemampuan Menulis yang Baik: Menulis putusan hukum itu ga mudah. Dia harus bisa menulis dengan jelas, sistematis, tepat, dan mudah dipahami, serta berbasis hukum yang kuat.
- Pengetahuan Prosedur Persidangan: Dia harus paham betul prosedur persidangan, dari tahap awal hingga putusan. Ga cuma teori, tapi juga praktiknya.
- Penggunaan Teknologi Informasi: Di 2019, penggunaan software administrasi pengadilan dan sistem online udah mulai umum. Jadi, kemampuan dasar mengoperasikan komputer dan software itu penting.
Soft Skill (Keahlian Non-Teknis):
- Integritas dan Etika yang Tinggi: Ini mutlak. Hakim harus memiliki integritas dan etika yang tinggi, karena putusannya berdampak besar pada kehidupan orang lain. Kejujuran dan keadilan harus menjadi pedoman.
- Kemampuan Berpikir Kritis: Menganalisis kasus rumit dan membuat keputusan yang tepat ga mudah. Berpikir kritis penting buat menakar setiap informasi.
- Kemampuan Komunikasi yang Baik: Dia harus bisa berkomunikasi dengan baik dengan semua pihak yang terlibat dalam persidangan (terdakwa, saksi, pengacara, jaksa, dll). Jelas, tegas, dan empati itu penting.
- Kemampuan Mengelola Waktu dan Tekanan: Menangani banyak perkara sekaligus dan bekerja di bawah tekanan merupakan hal biasa. Manajemen waktu dan kemampuan mengatasi tekanan sangat diperlukan.
- Kemampuan Kerja Sama dalam Tim: Meskipun hakim bekerja secara independen, kerja sama dengan panitera, staf pengadilan, dan pihak-pihak lain tetap penting untuk kelancaran persidangan.
Pokoknya, jadi hakim ga cuma soal pintar hukum aja. Kombinasi hard skill dan soft skill yang kuat adalah kunci kesuksesannya. Dan itu semua terasah melalui pengalaman dan terus belajar.
Cara Menjadi
Kalo kau pengen jadi Hakim Golongan III dengan masa kerja 9-10 tahun di tahun 2019, jalannya panjang dan ga mudah. Ini bukan kayak daftar online terus langsung jadi. Butuh proses dan dedikasi yang tinggi. Bayangin aja, sampai golongan III dan masa kerja segitu, berarti kau udah melewati banyak tahapan.
Pertama, kau harus jadi sarjana hukum dulu. Lulus S1 Hukum dengan IPK yang bagus itu penting, karena bakal jadi pertimbangan di tahap selanjutnya.
Kedua, kau harus lulus test dan seleksi Calon Hakim (CAH). Ini tahapnya ketat banget, ga cuma soal ujian tertulis tentang hukum, tapi juga assessment kepribadian, wawancara, dan pemeriksaan kesehatan. Bayangin aja persaingannya, banyak banget yang mau jadi hakim.
Ketiga, kalo kau lolos CAH, kau bakal dilantik menjadi hakim dan biasanya langsung ditempatkan di Pengadilan Negeri (PN) sebagai hakim entry level. Posisi ini biasanya di bawah pengawasan hakim senior dan ketua pengadilan. Perlu diingat, masa kerjamu dihitung dari sini.
Keempat, setelah itu, kau akan melalui berbagai jenjang karier. Ini biasanya diiringi dengan peningkatan golongan dan pangkat. Kau bakal menangani berbagai macam kasus, belajar banyak dari pengalaman, dan terus meningkatkan kemampuan hukummu. Ini butuh kesabaran dan keuletan yang besar. Ga semua orang bisa langsung naik cepat. Ada proses penilaian kinerja, mutasi, dan berbagai pertimbangan lain.
Kelima, selama proses ini, kau harus menjaga integritas, etika, dan profesionalisme. Reputasi kau sebagai hakim sangat penting, karena itu akan menentukan karier kau ke depannya. Jangan sampai ada masalah hukum atau pelanggaran etika.
Singkatnya, untuk jadi hakim golongan III dengan masa kerja 9-10 tahun di 2019, kau butuh:
- Lulus S1 Hukum dengan IPK bagus
- Lulus seleksi CAH yang sangat kompetitif
- Berdedikasi tinggi dan bekerja keras selama bertahun-tahun
- Menjaga integritas dan profesionalisme
Jadi, ga ada jalan pintas. Semuanya butuh proses panjang, kesabaran, dan keuletan. Kalo kau punya semangat dan tekad kuat, itu bakal jadi bekal yang bagus.
#hidupdariKARYA
Gaji Rp 5 Juta? Coba sisihkan 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi! Fakta unik: Warren Buffet, salah satu investor terkaya di dunia, memulai investasinya dengan modal kecil saat masih remaja!
Masa ga mau ikuti jejaknya?
Share artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan peluang penghasilan tambahan dari baca & share artikel ini.
Mulai investasi sekarang, uang kecilmu bisa jadi berlipat ganda! 🚀
Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Hakim Golongan III Masa Kerja 9-10 Tahun, Tahun 2019?
Masih pengen tau tulisan berkaitan Hakim Golongan III Masa Kerja 9-10 Tahun, Tahun 2019 lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.
FAQ
Berapa bayaran hakim?
tunjangan jabatan antara Rp 12-37 juta
Kapan gaji hakim mulai naik?
18 Oktober 2024
Berapa gaji hakim MK?
Kisaran penghasilan Rp 30 juta hingga Rp 40 juta
Hakim lulusan apa?
Fakultas Hukum
Berapa gaji hakim kelas 2?
Rp11.900.000
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
Sumber
BPK. 2016. PP No 74 Tahun 2016. peraturan.bpk.go.id/Details/5795/pp-no-74-tahun-2016. kita baca pukul 17:21 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
PINA. 2016. Menggiurkan! Segini Gaji Hakim dan Tunjangan di Setiap Golongan. pina.id/artikel/detail/menggiurkan-segini-gaji-hakim-dan-tunjangan-di-setiap-golongan-4sbxmed8t9m. kita baca pukul 17:22 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
2024. Tempo.Co. Ini Rincian Besaran Gaji Hakim setelah Resmi Dinaikkan. www.tempo.co/ekonomi/ini-rincian-besaran-gaji-hakim-setelah-resmi-dinaikkan-1096503. kita baca pukul 17:23 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
MK RI. 2024. MK: Laporan Keuangan Selalu Berpredikat Wajar. www.mkri.id/index.php. kita baca pukul 17:23 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Jentera. 2024. Kuliah Jurusan Hukum : Jangan Termakan Mitos!. www.jentera.ac.id/blog/kuliah-jurusan-hukum-jangan-termakan-mitos. kita baca pukul 17:24 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
detik.com. 2024. Rincian Gaji dan Tunjangan Hakim Terbaru Sesuai PP Nomor 44. www.detik.com/sumbagsel/berita/d-7601723/rincian-gaji-dan-tunjangan-hakim-terbaru. kita baca pukul 17:25 WIB hari Minggu, 13 April 2025.