kekitaan

Gaji Junior Analyst Aviasi Pariwisata Indonesia (InJourney) Rp15.300.000 per bulan. Itu sama dengan Rp183.600.000 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Junior Analyst Aviasi Pariwisata Indonesia (InJourney) :

Job Desk

Oke, jadi bayangin gini, InJourney kan perusahaan pariwisata. Junior Analyst di situ, tugasnya masih belajar, tapi udah mulai tanggung jawab. Gak langsung pegang proyek besar, tapi lebih ke support tim senior. Bayangin kayak magang yang udah agak serius.

Kalo dijabarin, mungkin tugasnya meliputi:

• Riset Pasar: Kau bakal banyak browsing, cari data tentang tren wisata, preferensi wisatawan, kompetitor, sampai analisis market size. Ini penting banget buat InJourney bikin strategi bisnis yang pas. Mungkin juga dilibatkan ngumpulin data dari survey atau wawancara.

• Analisa Data: Data yang udah dikumpulin, harus diolah. Kau mungkin pake software kayak Excel, SPSS, atau yang lain buat ngolah data, buat grafik, dan bikin report singkat dan jelas. Tujuannya biar tim senior bisa gampang ngambil keputusan.

• Administrasi & Support: Ini tugas-tugas admin, bantu bikin presentasi, siapkan dokumen, meeting minutes, sampai ngurusin hal-hal teknis lainnya. Ini penting banget buat kelancaran kerja tim.

• Proyek Kecil: Kadang kau dikasih proyek kecil, misalnya bikin proposal ide baru, bantu riset untuk pengembangan produk, atau analisis laporan keuangan sederhana. Ini kesempatan buat kau belajar dan tunjukkan kemampuanmu.

Intinya, ini posisi entry-level, jadi fokusnya belajar, bantu tim, dan menyerap ilmu sebanyak mungkin. Semakin kau perform, semakin banyak kesempatan untuk berkembang di InJourney. Ga cuma soal skill teknis, tapi juga soft skill kayak komunikasi dan kerja sama tim juga penting banget. Semangat!

Skill yang Dibutuhkan

Nah, kalo mau jadi Junior Analyst di InJourney, ga cukup cuma punya ijazah aja. Butuh skill yang pas, terbagi jadi dua: hard skill dan soft skill.

Hard Skill (Skill Teknis): Ini kemampuan yang bisa diukur dan dilatih. Penting banget buat ngerjain tugas sehari-hari.

• Analisa Data: Kau harus bisa ngolah data, buat grafik, dan bikin report. Excel itu wajib banget dikuasai, kalo bisa juga software analisa data lain kayak SPSS atau R. Paham statistic dasar juga akan sangat membantu.

• Riset Pasar: Kemampuan ini penting banget buat ngumpulin dan menganalisa informasi tentang pasar pariwisata. Kau harus bisa cari data dari berbagai sumber, baik online maupun offline, terus interpretasi data tersebut dengan baik.

• Presentasi & Komunikasi Tertulis: Kau harus bisa sampaikan hasil analisa kau dengan jelas dan ringkas, baik lewat presentasi maupun report tertulis. Kemampuan menulis yang baik juga penting banget.

• Penggunaan Software Office: Microsoft Office (Word, Excel, PowerPoint) itu wajib. Kalo bisa software lain yang berhubungan dengan data visualization juga akan jadi nilai tambah.

Soft Skill (Skill Non-Teknis): Ini kemampuan yang lebih berkaitan dengan kepribadian dan cara kau berinteraksi. Sama pentingnya dengan hard skill.

• Kemampuan Berpikir Kritis & Analitis: Ini kunci buat ngerjain analisa data dan menyelesaikan masalah. Kau harus bisa mikir secara logis, identifikasi masalah, terus cari solusi yang tepat.

• Kemampuan Memecahkan Masalah (Problem Solving): Di dunia kerja, pasti banyak masalah. Kau harus bisa cari solusi kreatif dan efektif, terus beradaptasi dengan perubahan.

• Kerja Sama Tim (Teamwork): Sebagai Junior Analyst, kau bakal kerja bareng banyak orang. Kemampuan bekerjasama dan komunikasi yang baik itu penting banget.

• Komunikasi & Public Speaking: Kalo kau bisa ngomong dengan jelas dan percaya diri, akan memudahkan kau dalam presentasi dan berinteraksi dengan orang lain.

• Kemampuan Belajar yang Cepat (Learning Agility): Dunia pariwisata itu dinamis banget. Kau harus bisa belajar hal baru dengan cepat dan adaptasi dengan perubahan.

• Manajemen Waktu & Prioritas: Mengelola waktu dan memprioritaskan tugas itu penting banget supaya semua kerjaan bisa selesai dengan baik dan tepat waktu.

Intinya, kombinasi hard skill dan soft skill yang kuat akan bikin kau jadi kandidat yang bagus. Semangat ya!

Baca Juga

Cara Menjadi

Gimana caranya jadi Junior Analyst di InJourney? Begini, ga ada jalan pintas, tapi kalo kau serius, ini langkah-langkahnya:

1. Persiapkan Diri: Pertama, kau harus siapkan diri dulu. Artinya, asah skill yang dibutuhkan, baik hard skill maupun soft skill. Kalo masih kurang, ikut pelatihan atau workshop yang relevan. Siapkan juga resume dan cover letter yang menarik, ceritakan pengalaman dan prestasi kau yang relevan. Jangan lupa upgrade kemampuan bahasa Inggris kau juga, ya.

2. Cari Informasi Lowongan: Pantau terus website resmi InJourney, portal job search online kayak Jobstreet, Indeed, atau LinkedIn. Ikuti juga akun media sosial InJourney untuk info lowongan terbaru. Kalo ada career fair, ikut aja, bisa dapat info dan kesempatan networking.

3. Kirim Lamaran: Kalo udah nemu lowongan yang pas, segera kirim lamaran. Pastikan resume dan cover letter kau rapi, jelas, dan sesuai dengan persyaratan yang diminta. Jangan asal kirim, baca baik-baik deskripsi pekerjaannya dan sesuaikan lamaranmu.

4. Tahap Seleksi: Biasanya ada beberapa tahap seleksi, mulai dari seleksi administrasi, tes kemampuan (psikotes, tes bahasa Inggris, dll), wawancara, sampai mungkin assessment center. Setiap tahap harus dipersiapkan dengan matang. Latih skill komunikasi kau, pelajari tentang InJourney, dan persiapkan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan wawancara. Tampil percaya diri dan profesional.

5. Follow Up: Setelah kirim lamaran, boleh follow up untuk memastikan lamaran kau diterima. Tapi ga usah terlalu sering, cukup sekali atau dua kali aja.

6. Berdoa dan Bersabar: Proses seleksi bisa lama. Tetap semangat dan bersabar. Kalo ga lolos, jangan putus asa. Evaluasi diri, perbaiki kekurangan, terus coba lagi di lain kesempatan.

Intinya, persiapan matang, konsistensi, dan kegigihan adalah kunci utama. Semangat ya!

Gaji Rp 5 juta? Sisihin 10% aja—Rp 500.000—buat investasi! Fakta unik: Warren Buffett, salah satu investor terkaya di dunia, mulai investasi sejak umur 11 tahun. Small steps sejak dini bisa bikin perbedaan besar di masa depan!

Masa ga mau ikuti jejaknya?

Share artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan potensi penghasilan tambahan dari sharing artikel ini.

Mulai investasi sekarang, ga perlu tunggu gaji besar! 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Junior Analyst Aviasi Pariwisata Indonesia (InJourney)?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Junior Analyst Aviasi Pariwisata Indonesia (InJourney) lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.