kekitaan

Gaji Manajer HRD Lawson Rp14.000.000 per bulan. Itu sama dengan Rp168.000.000 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Manajer HRD Lawson :

Job Desk

Gimana ya, kalo mau jelasin Job Desc Manajer HRD Lawson? Kerjanya banyak banget, ga cuma ngurusin payroll dan cuti. Bayangin aja, kau jadi nahkoda kapal besar, awaknya adalah karyawan Lawson. Kau harus memastikan semua berjalan lancar, aman, dan sesuai aturan.

Jadi, tugas utamanya, kira-kira gini:

• Strategi & Perencanaan: Kau ga cuma ngurusin hal-hal operasional harian, tapi juga bikin rencana jangka panjang. Misalnya, gimana caranya Lawson dapet karyawan terbaik, gimana ngembangin kemampuan mereka, dan gimana mempertahankan mereka agar ga pindah kerja. Ini termasuk bikin policy, program talent management, dan memastikan semua sesuai dengan budget yang ada. Pokoknya, kau jadi architect-nya sumber daya manusia Lawson.

• Rekrutmen & Seleksi: Cari kandidat terbaik, wawancara, assesment, dan proses onboarding-nya. Ga cuma cari orang yang pinter aja ya, tapi juga yang cocok sama budaya kerja Lawson. Kau harus pintar memilah dan memilih, mencari the right fit.

• Kompensasi & Benefit: Ini penting banget, karena menyangkut gaji, tunjangan, insurance, dan lain-lain. Kau harus memastikan semuanya kompetitif dan sesuai dengan aturan pemerintah. Ga gampang lho, harus pintar ngitung dan negosiasi.

• Relasi Industrial: Ini penting banget khususnya kalo Lawson punya serikat pekerja. Kau harus bisa menjalin komunikasi yang baik, menangani conflict of interest, dan memastikan hubungan industrial berjalan harmonis.

• Kepegawaian: Ngurus administrasi kepegawaian, mulai dari data karyawan, payroll, cuti, sampai pensiun. Teknologi HRIS (Human Resource Information System) pasti jadi temen baik kau.

• Pengembangan SDM: Kau harus memastikan karyawan Lawson terus berkembang, baik secara skill maupun knowledge. Ini bisa lewat pelatihan, mentoring, dan program pengembangan karir lainnya. Intinya, kau harus bikin karyawannya happy dan produktif.

• Kesehatan & Keselamatan Kerja: Menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat. Ini termasuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) dan program wellness untuk karyawan.

• Compliance: Pastikan semua kegiatan HRD di Lawson sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Ini penting banget, supaya ga ada masalah hukum nantinya.

Pokoknya, jadi Manajer HRD Lawson itu tanggung jawabnya besar. Butuh keahlian, pengalaman, dan juga jiwa kepemimpinan yang kuat. Ga cuma ngurusin orang, tapi juga ngurusin hati dan masa depan mereka.

Skill yang Dibutuhkan

Kalo mau jadi Manajer HRD Lawson, ga cukup cuma punya ijazah. Butuh skill yang mumpuni, pengalaman, dan passion yang besar. Bayangin, kau jadi leader buat tim HRD dan sekaligus partner strategis buat management Lawson. Skill apa aja yang penting? Ini dia:

• Strategic Thinking: Kau harus bisa mikir jangka panjang, ga cuma mikirin masalah hari ini aja. Mampu menganalisa tren market, kebutuhan bisnis Lawson, dan merumuskan strategi HRD yang tepat untuk mendukung pencapaian tujuan perusahaan. Ini penting banget, karena HRD ga cuma supporting role, tapi juga driving force bagi kesuksesan perusahaan.

• Business Acumen: Paham banget tentang bisnis Lawson. Kalo kau ga ngerti bisnisnya, gimana mau bikin strategi HRD yang efektif? Kau harus bisa ngerti financial statement, market analysis, dan strategi bisnis secara keseluruhan.

• People Management: Ini inti banget! Kau harus jago ngelola orang, memotivasi tim, give feedback, dan menyelesaikan konflik. Kemampuan coaching, mentoring, dan leadership yang kuat sangat dibutuhkan. Tim HRD kau harus kompak dan solid.

• Communication Skills: Mampu berkomunikasi dengan efektif, baik secara lisan maupun tertulis. Kau harus bisa menyampaikan informasi dengan jelas dan persuasif, baik ke karyawan, management, maupun stakeholder lainnya. Kemampuan negotiation juga penting banget, terutama kalo berurusan dengan serikat pekerja.

• Problem-Solving & Decision Making: Setiap hari pasti ada masalah baru. Kau harus mampu menganalisa masalah, mencari solusi yang tepat, dan mengambil keputusan yang cepat dan tepat. Ga bisa ragu-ragu, apalagi kalo masalahnya urgent.

• Data Analysis & Reporting: HRD sekarang ini ga cuma ngurusin administrasi. Kau harus bisa menganalisa data, membuat report, dan menggunakan data tersebut untuk membuat keputusan yang berbasis fakta. Kemampuan menggunakan software HRIS dan data analytics sangat krusial.

• Change Management: Dunia kerja selalu berubah. Kau harus mampu mengelola perubahan, baik di dalam tim HRD maupun di seluruh perusahaan. Memastikan karyawan siap menghadapi perubahan dan mampu beradaptasi.

• Compliance & Legal Knowledge: Ini ga boleh ketinggalan. Kau harus paham tentang peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan ketenagakerjaan. Kalo ga paham, perusahaan bisa kena masalah hukum.

• Knowledge of HR Best Practices: Tetap update dengan tren dan praktik terbaik di bidang HRD. Ikuti seminar, baca journal, dan networking dengan profesional HRD lainnya.

• Emotional Intelligence (EQ): Penting banget! Kau harus bisa memahami emosi orang lain, mampu berempati, dan membangun hubungan yang baik dengan semua orang. Ini kunci sukses dalam mengelola tim dan membangun hubungan yang positif dengan karyawan.

Intinya, jadi Manajer HRD Lawson itu butuh skill yang komprehensif. Ga cuma ahli di bidang HRD, tapi juga harus paham bisnis, jago komunikasi, dan punya leadership yang kuat. Jadi, siap-siap belajar terus ya!

Baca Juga

Cara Menjadi

Jadi Manajer HRD Lawson? Jalannya ga cuma satu, tapi butuh perencanaan dan usaha keras. Bayangin, posisi ini sangat kompetitif, banyak yang pengen. Berikut beberapa langkah yang bisa kau coba:

• Pendidikan & Sertifikasi: Pendidikan formal di bidang Manajemen SDM atau bidang terkait sangat membantu. Gelar master pasti jadi nilai tambah. Sertifikasi profesional seperti SHRM-CP, SHRM-SCP (kalo kau di Amerika Serikat), atau sertifikasi sejenis lainnya di Indonesia, menunjukkan komitmen dan keahlian kau. Tapi, ingat ya, sertifikat ga menjamin segalanya, pengalaman tetap penting.

• Pengalaman Kerja: Ini kunci utama! Ga mungkin langsung jadi manajer kalo ga pernah kerja di bidang HRD sebelumnya. Mulai dari posisi junior, terus belajar dan naik pangkat. Cari pengalaman di berbagai bidang HRD, seperti rekrutmen, compensation & benefits, employee relations, dan pengembangan SDM. Kalo bisa cari pengalaman di perusahaan retail atau F&B supaya kau lebih paham industry-nya.

• Networking: Ikuti event di bidang HRD, gabung komunitas profesional HRD, dan bangun hubungan baik dengan orang-orang berpengaruh di industri ini. Networking itu aset berharga, siapa tau ada kesempatan kerja atau informasi lowongan yang kau dapat dari koneksi kau.

• Skill yang Kuat: Pastikan kau punya skill yang dibutuhkan, seperti yang sudah kita bahas sebelumnya: strategic thinking, people management, communication, problem-solving, dan data analysis. Asah terus kemampuan ini, ikuti pelatihan atau workshop kalo perlu.

• Mempelajari Lawson: Sebelum melamar, pelajari bisnis Lawson, kultur perusahaan, dan strategi bisnisnya. Tunjukkan kalo kau serius dan paham apa yang kau lamar. Ini menunjukkan kau proaktif dan passionate.

• Membuat CV & Surat Lamaran yang Menarik: CV dan surat lamaran kau harus stand out. Tunjukkan prestasi dan pengalaman kau dengan jelas dan ringkas. Sesuaikan CV dan surat lamaran dengan kebutuhan Lawson. Jangan lupa proofreading sebelum kirim!

• Lalui Proses Seleksi dengan Baik: Siap-siap menghadapi berbagai tahapan seleksi, seperti assessment, wawancara, dan mungkin juga presentasi. Persiapkan diri dengan baik, pelajari pertanyaan wawancara yang umum, dan tunjukkan kemampuan terbaik kau.

Singkatnya, jadi Manajer HRD Lawson itu butuh kerja keras, kesabaran, dan ketekunan. Ga ada jalan pintas. Tapi, kalo kau punya passion, komitmen, dan terus belajar, mimpi kau pasti bisa tercapai. Jangan lupa selalu upgrade diri ya!

Gaji Rp 5 juta? Sisihin 10% aja—Rp 500.000—buat investasi! Fakta unik: Warren Buffett, salah satu investor terhebat di dunia, mulai investasi sejak umur 11 tahun dengan uang recehnya. Bayangin, kalo dia ga mulai dari kecil, mungkin ga akan jadi sehebat sekarang!

Masa ga mau ikuti jejaknya?

Bagi artikel ini ke temen dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan potensi passive income dari baca & share artikel ini.

Mulai sekarang, siapa bilang gaji kecil ga bisa bikin kau kaya? 😉

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Manajer HRD Lawson?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Manajer HRD Lawson lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.