“AKUN THREADS KU UDAH OK BELUM YA?”
Aku juga dulu mikir gitu, tapi ga tau harus tanya ke siapa. Akhirnya tiap hari review akun2 gede dan udah centang biru. Lalu tiru.
Sekarang lumayanlah tau, gimana yang bener.
Btw, kalo ada akun yang mau di review monggo ya. itung2 najemin skill.
Salam #MasBro #MbakBro
Ini adalah review @bunnysteps.id
✅Kekuatan Akun
- Niche jelas & konsisten:
Akun kau fokus di parenting dan edukasi anak, sesuai tagline Little Steps, Big Learning. Dari thread-thread yang ada, kelihatan kau konsisten bahas topik perkembangan anak dan tips parenting.
Ini bagus banget karena audiens langsung paham apa value yang bakal mereka dapet dengan follow akun kau.
Konsistensi topik begini bikin brand kau stand out di antara yang lain. 👍 - Storytelling yang engaging:
Gaya cerita kau asik, berasa ngobrol sama temen.
Misalnya, kau pernah share pengalaman main di Kidzoona bareng anak dan gimana si kecil belajar minta maaf pas pesanan pura-pura salah, cerita sederhana tapi ngena.
Pembaca lain pasti banyak yang merasa relate, jadi mereka betah baca sampai habis. Setiap cerita personal selalu dihubungin sama insight parenting atau nilai edukatif, jadi orang ga cuma terhibur tapi juga belajar sesuatu.
Cara kau ajak audiens buat share pendapat (contohnya nanya “Poin mana yang paling kamu butuh inget hari ini?”) juga pinter banget buat ningkatin engagement. 🎉 - Interaksi & komunitas kuat:
Kau berhasil bangun hubungan akrab dengan followers. Sering tuh di akhir postingan kau ajak diskusi atau minta pembaca share pengalaman, otomatis bikin kolom komentar lebih hidup.
Kau juga manggil audiens dengan sebutan “Bunnies” unik dan sesuai brand, bikin orang ngerasa bagian dari komunitas BunnySteps. Selain itu, inisiatif bagi-bagi freebies (contoh: flash card gratis pas Hari Guru) nunjukkin kalau kau peduli ngasih value ke audiens, ga melulu jualan.
Langkah-langkah ini semua sukses bikin followers lebih loyal dan engaged. 🙌
📈Bisa Ditingkatin
- Optimasi bio & CTA:
Bio akun memang udah jelasin brand (“worksheet & game asah logika”) dan ada ajakan call-to-action, tapi bisa dioptimalkan lagi.
Coba perjelas apa yang bisa didapat dari link di bio – misal sebut nama produk atau tawaran spesifik (“Dapatkan Busy Book edisi perdana dengan harga promo👇”).
Tambahin juga ajakan follow halus, contohnya “Follow untuk tips parenting tiap hari”. Bio yang lebih informatif dan persuasif bakal bikin orang baru yang mampir langsung ngerti manfaat follow akun kau. - Pola konten dan jadwal posting:
Secara tema udah konsisten, tapi pola postingnya masih bisa lebih terstruktur. Mungkin sekarang frekuensi posting belum rutin (sempet ada jeda dari Nov 2024 ke Mei 2025, contohnya).
Coba bikin jadwal konten — misal Senin berbagi tips singkat, Rabu cerita personal, Jumat info produk atau promo. Dengan pola kayak gini, kau ga bingung mau posting apa, dan followers juga jadi nyaman karena kontennya terjadwal.
Plus, usahakan lebih rutin posting (idealnya tiap hari atau minimal 3-4x seminggu) biar akun kau tetap aktif muncul di feed audiens. Konsistensi ritme posting bakal bantu growth akun dalam jangka panjang. - Konsistensi visual branding:
Meskipun Threads lebih dominan teks, tapi visual pendukung (foto atau grafis) tetap penting buat identitas brand.
Aku liat kau kadang share gambar produk (contoh hasil cetak busy book), nah usahakan desain visualnya konsisten ya.
Pake warna dan gaya yang senada dengan branding BunnySteps (misal warna pastel atau font khas logo).
Dengan begitu, tiap kali kau upload gambar, audiens langsung ngeh itu dari kau. Konsistensi visual juga bikin akun kelihatan lebih profesional dan trustworthy. Kalo perlu, siapkan template sederhana di Canva buat quote, tips, atau promo dengan logo kecil di pojok.
Langkah kecil ini bakal ningkatin pengenalan brand di mata followers. 🎨
🚀Quick Win (Tips Cepat)
- Naikin kuantitas posting:
Langsung coba posting lebih sering deh. Idealnya 2–3 kali sehari di Threads (karena platform ini geraknya cepat). Kalo biasanya kau posting beberapa kali seminggu, coba tingkatin jadi tiap hari.
Dengan lebih banyak konten, akun kau punya peluang lebih besar muncul di feed dan dilihat orang.
Tapi tetap jaga kualitas ya – pastikan tiap post ada maknanya, entah menginspirasi/mengajak interaksi. Konsistensi kuantitas + kualitas = growth yang mantap. 🚀 - Buat variasi ide konten biar audiens ga bosen.
Contohnya:- Story personal:
Cerita pengalaman sehari-hari seputar parenting (bikin audiens merasa dekat dan relate sama kau). - Tips singkat:
Bagiin tips praktis sesuai niche secara to the point (misal “5 hal kecil bantu anak kuat mental” seperti yang sudah kau lakukan). - Engagement post:
Konten yang mengajak interaksi (misal ajukan pertanyaan, polling, atau tantangan kecil ke audiens).
Dengan variasi konten seperti di atas, timeline akun kau jadi lebih dinamis. Orang-orang jadi penasaran tungguin konten selanjutnya karena isinya beragam tapi tetap nyambung sama niche.
- Story personal:
- Aktif berinteraksi di luar akun sendiri:
Quick win lain yang sering dilupain: coba lebih aktif nimbrung di Thread akun lain yang se-niche.
Misal ada akun parenting lain bikin diskusi seru, kau bisa ikutan komen di sana. Dengan nimbrung, nama @bunnysteps.id jadi makin keliatan oleh calon followers baru.
Plus, ini bantu bangun relasi baik dengan sesama kreator.
Intinya, semakin kau terlihat aktif di komunitas parenting/edukasi anak secara luas, makin besar kemungkinan orang mampir ke profil kau.
It’s free exposure, ga ada ruginya dicoba. 😉
🎯Insight untuk Semua Pembaca
Ga peduli seberapa besar atau kecil akun kau sekarang, konsistensi ngasih value ke audiens itu kunci.
Seperti @bunnysteps.id yang fokus di niche parenting dan rajin interaksi, kita bisa lihat bahwa authenticity dan berbagi hal bermanfaat bakal nge-build komunitas loyal.
Buat kalian yang juga lagi bangun presence di Threads (atau platform lain), ingatlah: jangan cuma kejar angka followers, tapi kejarlah hubungan dengan mereka.
Konten yang jujur, relevan, dan ajak ngobrol itu yang bikin orang betah. Growth di media sosial itu marathon, bukan sprint – nikmati prosesnya, evaluasi sambil jalan, dan terus belajar dari audiens kau sendiri. 🎉
➡️ Aku sendiri lagi eksperimen fokus ke market Penulis. Bantu mereka menghasilkan dari karyanya.
Mampir aja kalo mau belajar bareng 🙌
FAQ
Review ini pake AI ato manual?
Dua-duanya dong, kalo AI doang belum tentu akurat. Kalo manual, belum tentu kaut, gempor malah.🤣
…
Pertanyaanmu disini.
Komen dibawah
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
