Gaji Deputy Manager BCA Life Rp15.500.000 per bulan, . 📈

Salam #MasBro #MbakBro

Job Desk

Job Desc Deputy Manager BCA Life ga sesederhana yang kau bayangkan. Secara garis besar, kau akan jadi tangan kanan General Manager, bertanggung jawab atas operasional sehari-hari divisi Life Insurance di BCA. Tanggung jawab spesifiknya ga cuma satu dua, dan bisa bervariasi tergantung struktur organisasi dan kebutuhan perusahaan. Tapi umumnya, meliputi:

• Perencanaan Strategi & Eksekusi: Membantu GM dalam merumuskan dan menjalankan strategi bisnis life insurance, termasuk target sales, pengembangan produk baru, dan pengelolaan resources. Kau juga akan memantau progress dan memastikan target tercapai.

• Manajemen Tim: Kau akan memimpin dan mengarahkan tim underwriting, claims, dan mungkin juga tim marketing atau sales di bawahmu. Ini termasuk rekrutmen, pelatihan, evaluasi kinerja, dan motivasi tim.

• Operasional & Administrasi: Mengawasi semua aspek operasional sehari-hari, memastikan semua proses berjalan smooth, efisien, dan sesuai regulasi OJK. Ini juga termasuk pengelolaan anggaran dan reporting berkala ke GM.

• Hubungan Eksternal: Kalo perlu, kau akan berinteraksi dengan pihak eksternal, misalnya re-insurer, agen, dan regulator.

• Analisis & Problem Solving: Kau harus bisa menganalisis data, mengidentifikasi masalah, dan mencari solusi efektif untuk meningkatkan performa divisi.

Singkatnya, ini posisi yang menuntut kemampuan kepemimpinan, skill manajemen, pengetahuan mendalam tentang insurance, dan kemampuan analitis yang kuat. Ga cukup cuma smart, kau juga harus punya passion di bidang financial service, khususnya life insurance.

Skill yang Dibutuhkan

Buat jadi Deputy Manager BCA Life, kau butuh gabungan hard skills dan soft skills yang mumpuni. Ga cukup cuma satu dua, lho! Berikut beberapa di antaranya:

Hard Skills:

• Pengetahuan mendalam tentang Life Insurance: Ini penting banget. Kau harus paham produk, proses, regulasi (OJK), dan best practices di industri life insurance.
• Kemampuan Analitis dan Problem Solving yang Kuat: Kau akan sering berhadapan dengan data dan angka. Kemampuan menganalisis data, mengidentifikasi masalah, dan menemukan solusi yang efektif sangat krusial.
• Keahlian Financial Modeling: Kemampuan membuat financial model untuk forecasting, budgeting, dan performance evaluation sangat dibutuhkan.
• Pengalaman Manajemen Proyek: Pengalaman dalam mengelola proyek dari perencanaan hingga eksekusi penting untuk memastikan project delivery tepat waktu dan sesuai budget.
• Kemampuan Reporting dan Presentasi: Kau harus bisa menyajikan informasi secara jelas dan ringkas, baik secara tertulis maupun presentasi, kepada GM dan stakeholders lainnya.
• Penggunaan Software dan Aplikasi Bisnis: Kau harus mahir menggunakan berbagai software dan aplikasi bisnis seperti spreadsheet, database, dan CRM.

Soft Skills:

• Kepemimpinan: Kau akan memimpin tim, jadi kemampuan memimpin, memotivasi, dan mengarahkan tim sangat penting.
• Komunikasi: Komunikasi yang efektif, baik lisan maupun tulisan, crucial untuk berinteraksi dengan tim, stakeholders, dan pihak eksternal.
• Kemampuan Negosiasi: Kalo perlu, kau harus bisa bernegosiasi dengan berbagai pihak untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan.
• Pengambilan Keputusan: Kau harus mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat, terutama dalam situasi yang mendesak.
• Time Management: Mengatur waktu dengan efektif sangat penting untuk menangani berbagai tugas dan tanggung jawab secara bersamaan.
• Kemampuan beradaptasi: Industri insurance terus berkembang, jadi kau harus mampu beradaptasi dengan perubahan dan tantangan baru.
• Integritas dan Etika Kerja yang Tinggi: Ini ga bisa dinegosiasikan. Kau harus memiliki integritas tinggi dan etika kerja yang baik.

Intinya, ga cukup cuma punya satu dua skill. Kau harus punya kombinasi hard skills dan soft skills yang kuat untuk sukses sebagai Deputy Manager BCA Life. Pengalaman kerja yang relevan juga sangat membantu.

Baca Juga

Cara Menjadi

Jadi Deputy Manager BCA Life ga semudah membalikkan telapak tangan. Butuh proses, usaha keras, dan strategi yang tepat. Berikut beberapa langkah yang bisa kau coba:

1. Pendidikan dan Skill yang Relevan: Minimnya, kau butuh gelar sarjana, idealnya di bidang ekonomi, keuangan, aktuaria, atau manajemen. Kalo punya gelar pascasarjana, itu jadi nilai tambah. Pastikan kau punya hard skills dan soft skills yang udah dibahas sebelumnya, terutama pengetahuan mendalam tentang life insurance, kemampuan analitis, dan skill kepemimpinan.

2. Pengalaman Kerja yang Relevan: Pengalaman kerja di industri financial services, khususnya life insurance, sangat penting. Mulai dari posisi junior hingga posisi manajemen menengah akan memperkuat resume kau. Cari pengalaman di bidang underwriting, claims, sales, atau marketing di perusahaan insurance ternama. Pengalaman di BCA sendiri akan jadi nilai plus yang besar.

3. Membangun Networking: Bergabung dengan komunitas profesional di industri insurance bisa membuka peluang networking. Ikuti seminar, workshop, dan konferensi untuk bertemu dengan orang-orang berpengaruh di industri ini. Networking yang baik bisa memberikan informasi lowongan pekerjaan dan rekomendasi.

4. Mencari Lowongan Kerja: Pantau situs career BCA secara rutin dan apply kalo ada lowongan yang sesuai dengan kriteria. Jangan cuma mengandalkan online application, coba juga kirim surat lamaran langsung ke HRD BCA.

5. Mempersiapkan Diri untuk Proses Seleksi: Proses seleksi di BCA biasanya cukup ketat. Persiapkan diri dengan baik untuk menghadapi tes tertulis, psikotes, interview HRD, dan interview user. Latih kemampuan presentasi dan komunikasi kau. Riset tentang BCA dan divisi Life Insurance juga penting.

6. Menunjukkan Performance yang Luar Biasa: Kalo kau udah bekerja di BCA, tunjukkan performance yang konsisten baik dan melebihi ekspektasi. Berikan kontribusi signifikan bagi perusahaan dan tunjukkan potensi kepemimpinan kau. Ini akan meningkatkan peluang promosi ke posisi Deputy Manager.

7. Kesabaran dan Ketekunan: Menjadi Deputy Manager butuh waktu dan proses. Jangan berkecil hati kalo ga langsung berhasil. Teruslah belajar, berkembang, dan berusaha.

Ingat, ini bukan proses yang mudah. Butuh dedikasi, kerja keras, dan kesabaran. Kalo kau punya semua itu, peluang untuk menjadi Deputy Manager BCA Life akan lebih besar.

Tau ga sih, gaji Deputy Manager BCA Life bisa jauh lebih tinggi dibanding gaji dokter umum atau engineer senior? Penasaran berapa pastinya? Baca artikel lengkapnya sekarang juga dan share ke temen & keluarga kamu! Klik di sini: [link artikel]

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Deputy Manager BCA Life?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Deputy Manager BCA Life lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.