Gaji Testing Technician Asuransi Taspen Life Rp7.650.000 per bulan., . 📈
Salam #MasBro #MbakBro
Job Desk
Ga ada job desc standar gaji Testing Technician Asuransi Taspen Life yang bisa dipublikasikan secara umum. Gaji dan tanggung jawabnya sangat bergantung pada banyak faktor, termasuk pengalaman kau, skill yang kau miliki, lokasi kantor, dan kebijakan internal perusahaan.
Namun, secara umum, tugas seorang Testing Technician di perusahaan asuransi, termasuk Taspen Life, mungkin mencakup:
- Menguji software dan hardware yang digunakan dalam proses bisnis asuransi, memastikan semuanya berfungsi dengan baik dan sesuai spesifikasi. Ini termasuk test case pembuatan, eksekusi, dan pelaporan.
- Menganalisis hasil testing dan membuat laporan bug atau defect yang ditemukan.
- Bekerja sama dengan developer untuk memperbaiki bug dan memastikan kualitas software.
- Membantu dalam pengembangan dan pemeliharaan test environment.
- Mempelajari dan menerapkan berbagai metode testing, seperti black box testing, white box testing, dan integration testing.
- Memastikan kepatuhan terhadap standar dan regulasi industri asuransi.
- Mungkin terlibat dalam automation testing.
Kalo kau ingin tau gaji pastinya, kau harus:
- Mencari lowongan kerja Testing Technician di Taspen Life secara langsung di situs web mereka atau situs job portal lainnya. Biasanya, informasi gaji (atau kisaran gaji) disertakan di deskripsi pekerjaan.
- Menghubungi HRD Taspen Life secara langsung.
- Mencari informasi gaji di situs web yang menyediakan data gaji berdasarkan posisi dan lokasi. Tapi, data ini biasanya bersifat umum dan mungkin ga persis sama dengan yang ditawarkan Taspen Life.
Ingat, gaji hanya satu faktor. Pertimbangkan juga benefit, kesempatan untuk belajar dan berkembang, dan budaya kerja perusahaan ketika kau mempertimbangkan tawaran pekerjaan.
Skill yang Dibutuhkan
Ga ada daftar skill yang pasti dibutuhkan untuk jadi Testing Technician di Taspen Life, karena persyaratannya bisa bervariasi tergantung level posisi dan kebutuhan perusahaan. Tapi, secara umum, skill berikut ini sangat berharga dan sering dicari:
Technical Skills:
- Pengalaman dalam Software Testing: Ini merupakan skill yang paling penting. Pengalaman dengan berbagai metode testing (misalnya, black box testing, white box testing, integration testing, system testing, user acceptance testing / UAT) sangat dihargai.
- Pengetahuan tentang Software Development Life Cycle (SDLC) dan Software Testing Life Cycle (STLC): Kau harus paham alur pengembangan dan pengujian software.
- Kemampuan menulis test case yang efektif dan efisien: Kau harus bisa merancang test case yang komprehensif untuk menguji semua aspek software.
- Penggunaan tools pengujian software: Kemampuan menggunakan tools seperti TestRail, JIRA, Selenium, Appium, atau tools serupa akan sangat membantu. Kalo kau punya pengalaman dengan tools automation testing, itu jadi nilai tambah.
- Pengetahuan tentang basis data (SQL): Kemampuan membaca dan menulis query SQL sering dibutuhkan untuk memvalidasi data.
- Pengalaman dengan sistem operasi: Minimal, kau harus paham Windows dan mungkin juga Linux.
- Pengalaman dengan bug tracking tools: Misalnya JIRA, Mantis, Bugzilla.
Soft Skills:
- Kemampuan analitis dan pemecahan masalah: Kau harus bisa mengidentifikasi dan menganalisis bug, lalu menemukan solusi yang tepat.
- Ketelitian dan ketegasan: Testing memerlukan ketelitian tinggi untuk memastikan ga ada bug yang terlewat.
- Kemampuan komunikasi yang baik: Kau harus bisa berkomunikasi dengan developer, business analyst, dan stakeholder lainnya.
- Kemampuan bekerja dalam tim: Testing seringkali dilakukan dalam tim, jadi kemampuan kolaborasi sangat penting.
- Kemampuan manajemen waktu dan prioritization: Kau harus bisa mengatur waktu dan memprioritaskan tugas-tugasmu dengan efektif.
- Kemampuan belajar yang cepat: Industri software terus berkembang, jadi kau harus bisa mempelajari tools dan teknologi baru dengan cepat.
Kalo kau punya pengalaman di industri asuransi, itu akan jadi nilai tambah yang signifikan. Khususnya kalo kau paham proses dan sistem bisnis di industri asuransi. Kalo ga punya, skill teknis yang kuat bisa menutupi kekurangan ini.
Ingat, ini hanya daftar umum. Cek selalu persyaratan skill spesifik di deskripsi pekerjaan yang kau lamar.
Cara Menjadi
Ga ada jalur pasti untuk langsung jadi Testing Technician di Taspen Life, tapi berikut beberapa langkah yang bisa kau coba:
Persiapkan Diri: Fokus pada pengembangan skill teknis dan soft skill yang dibutuhkan, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Kalo kau masih kuliah, manfaatkan waktu untuk mengikuti pelatihan atau workshop terkait software testing. Kalo kau sudah bekerja, coba cari kesempatan untuk mengembangkan skill yang kurang.
Cari Pengalaman: Pengalaman kerja, meskipun ga di bidang asuransi, sangat berharga. Cari pekerjaan entry-level yang berhubungan dengan software testing, misalnya sebagai QA Tester atau peran serupa di perusahaan lain. Pengalaman ini akan memperkuat resume kau.
Tingkatkan Skill Spesifik: Pelajari tools dan teknologi yang sering digunakan dalam software testing, seperti Selenium, JIRA, TestRail, dan SQL. Sertifikasi profesional dalam software testing juga bisa jadi nilai tambah.
Cari Informasi Lowongan Kerja: Pantau situs web Taspen Life dan situs job portal lainnya secara berkala untuk mencari lowongan Testing Technician atau posisi terkait.
Siapkan Resume dan Surat Lamaran yang Menarik: Buat resume yang menonjolkan skill dan pengalaman yang relevan. Sesuaikan surat lamaranmu dengan persyaratan dan deskripsi pekerjaan yang tersedia. Tunjukkan antusiasme kau terhadap posisi tersebut dan perusahaan Taspen Life.
Lalui Proses Seleksi: Siap-siap untuk mengikuti berbagai tahap seleksi, seperti tes tertulis, coding test, wawancara, dan mungkin juga presentasi. Berlatih menjawab pertanyaan wawancara dengan baik.
Networking: Bergabunglah dengan komunitas atau grup online yang berhubungan dengan software testing. Networking bisa membantumu mendapatkan informasi lowongan kerja dan memperluas koneksi.
Bersabar dan Tetap Semangat: Mencari pekerjaan yang tepat membutuhkan waktu dan kesabaran. Jangan patah semangat kalo belum langsung berhasil. Teruslah belajar dan kembangkan dirimu.
Kalo kau punya koneksi di Taspen Life, manfaatkan kesempatan itu untuk mencari informasi dan memperkenalkan diri. Ingat, persaingan untuk posisi ini mungkin ketat, jadi persiapkan dirimu sebaik mungkin. Fokus pada peningkatan skill dan pengalaman agar peluangmu lebih besar.
#hidupdariKARYA
Mau tau gaji Testing Technician Asuransi Taspen Life? Klik di sini untuk baca artikel lengkapnya!
Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Testing Technician Asuransi Taspen Life?
Masih pengen tau tulisan berkaitan Testing Technician Asuransi Taspen Life lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.
FAQ
Berapa gaji accounting Asuransi Taspen Life?
Rp5.400.000 per bulan.
Berapa gaji internship Asuransi Taspen Life?
Rp2.500.000 per bulan.
Berapa gaji programmer Asuransi Taspen Life?
Berkisar Rp7.150.000 per bulan.
Berapa gaji legal Asuransi Taspen Life?
Rp7.600.000 per bulan.
Berapa gaji customer service Asuransi Taspen Life?
Rp7.250.000 per bulan.
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
Sumber
Abdul Djaelani. 2024. Gaji PT Taspen Life 2024. gajipt.biz.id/gaji-pt-taspen-life/. kita baca pukul 23:55 WIB hari Rabu, 27 November 2024.
Hanung Pras. 2024. Gaji Taspen Life Semua Jabatan 2024. dinaspajak.com/gaji-taspen-life.html. kita baca pukul 00:59 WIB hari Kamis, 28 November 2024.