kekitaan

Gaji Building Rp32.300.000 per bulan. Itu sama dengan Rp387.600.000 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Building :

Job Desk

Ga ada job desc bangunan yang baku, karena tergantung jenis bangunan dan perusahaan. Tapi secara umum, job desc tukang bangunan bisa mencakup hal-hal berikut:

• Persiapan: Membaca dan memahami blueprint/gambar kerja, mempersiapkan alat dan bahan bangunan, membersihkan area kerja.

• Pengerjaan: Ngecor, memasang bata, memasang plaster, mengecat, memasang keramik, memasang instalasi listrik dan air (kalo dibutuhkan), melakukan finishing. Kalo ada bagian khusus, misalnya finishing gypsum atau partisi dry wall, itu bakal jadi tugas tersendiri.

• Keamanan Kerja: Menggunakan alat pelindung diri (APD), mematuhi prosedur keamanan kerja, merapikan area kerja setelah selesai.

• Koordinasi: Berkoordinasi dengan mandor atau supervisor mengenai progres pekerjaan dan kendala yang dihadapi. Kalo ada subkontraktor, juga harus koordinasi.

• Kualitas Kerja: Menghasilkan pekerjaan yang rapih, sesuai spesifikasi, dan berkualitas tinggi. Ga boleh asal-asalan!

• Kebersihan: Menjaga kebersihan area kerja selama dan setelah pekerjaan selesai.

Ini cuma gambaran umum. Detailnya bakal beda-beda, tergantung proyek. Misalnya, kalo kau kerja di proyek rumah minimalis, tugasnya bakal beda sama kalo kau kerja di proyek gedung bertingkat. Jadi, kalo mau tau job desc yang spesifik, kau harus liat job desc detail dari perusahaan yang lagi cari pekerja.

Skill yang Dibutuhkan

Ga ada satu jawaban pasti untuk skill yang dibutuhkan untuk “menjadi building” karena frasa tersebut kurang spesifik. Kalo maksudnya adalah menjadi pekerja konstruksi/bangunan, maka skill yang dibutuhkan beragam, tergantung posisi dan spesialisasinya. Berikut beberapa skill umum yang dibutuhkan:

• Skill Teknis:

  • Kemampuan membaca blueprint/gambar kerja dan shop drawing.
  • Keahlian dalam berbagai teknik konstruksi, seperti masonry (pemasangan bata), concrete work (pekerjaan beton), carpentry (pertukangan kayu), electrical work (instalasi listrik), plumbing (instalasi pipa), finishing (pekerjaan akhir). Ga semua pekerja harus ahli di semua bidang, tapi setidaknya punya pemahaman dasar.
  • Kemampuan menggunakan berbagai alat dan mesin konstruksi, seperti bor, gergaji, palu, level, dan lain-lain. Ketrampilan ini didapat lewat pelatihan dan pengalaman.
  • Pengalaman dalam menyelesaikan proyek konstruksi dari tahap awal hingga akhir.
  • Keterampilan dalam pengukuran dan perhitungan yang akurat.

• Skill Non-Teknis:

  • Kemampuan bekerja dalam tim. Pekerjaan konstruksi jarang dilakukan sendiri. Kerjasama tim penting untuk efisiensi dan keselamatan.
  • Kemampuan berkomunikasi dengan baik, baik secara lisan maupun tulisan, untuk berkoordinasi dengan mandor, supervisor, dan rekan kerja.
  • Kemampuan memecahkan masalah. Kalo ada kendala di lapangan, kau harus bisa menemukan solusi yang tepat.
  • Kemampuan manajemen waktu yang baik agar pekerjaan selesai tepat waktu.
  • Kemampuan untuk mengikuti instruksi dan prosedur keselamatan kerja. Keselamatan kerja sangat penting!
  • Ketahanan fisik dan mental. Pekerjaan konstruksi bisa berat, baik secara fisik maupun mental.

Kalo kau ingin menjadi foreman atau supervisor, maka kau juga butuh skill kepemimpinan, kemampuan manajemen proyek, dan kemampuan mengelola tim. Jadi, skill yang dibutuhkan sangat bergantung pada posisi dan spesialisasi yang kau inginkan di bidang konstruksi.

Baca Juga

Cara Menjadi

Pertanyaan “Bagaimana cara menjadi Building?” masih kurang spesifik. Kalo maksudnya bagaimana cara menjadi pekerja di bidang konstruksi/bangunan, maka caranya bergantung pada jalur karir yang kau pilih. Ga ada satu cara tunggal. Berikut beberapa kemungkinan:

• Melalui Pendidikan Formal: Kau bisa mengikuti pendidikan vokasi atau perguruan tinggi di bidang teknik sipil, teknik arsitektur, atau bidang konstruksi lainnya. Ini akan memberi kau dasar teori dan pengetahuan yang kuat. Setelah lulus, kau bisa melamar kerja di perusahaan konstruksi.

• Melalui Pelatihan Kerja: Banyak lembaga pelatihan kejuruan yang menawarkan kursus-kursus di bidang konstruksi, seperti masonry, plumbing, electrical work, dan lain-lain. Setelah menyelesaikan pelatihan, kau bisa langsung bekerja di lapangan. Kalo kau mau naik level, pendidikan formal tetap penting.

• Melalui Magang/ Apprenticeship: Cara ini cocok kalo kau ingin belajar langsung dari praktisi di lapangan. Cari perusahaan konstruksi yang menawarkan program magang dan ikuti program tersebut. Ini akan memberi kau pengalaman praktis yang berharga.

• Melalui Pengalaman Kerja: Kalo kau memulai dari pekerjaan kasar di lapangan, kau bisa belajar dari pengalaman dan secara bertahap meningkatkan keahlianmu. Kalo rajin belajar dan tekun, kau bisa naik pangkat menjadi mandor atau supervisor.

Setelah memilih salah satu jalur di atas, berikut beberapa langkah umum:

1. Tentukan Spesialisasi: Bidang konstruksi sangat luas. Tentukan spesialisasi yang kau minati, misalnya tukang batu, tukang kayu, plumber, electrician, atau finishing.

2. Cari Informasi Lowongan Kerja: Periksa website job portal, situs perusahaan konstruksi, atau media sosial untuk mencari lowongan kerja yang sesuai dengan keahlianmu.

3. Siapkan Lamaran Kerja: Buat resume dan surat lamaran yang menarik dan profesional. Tunjukkan keahlian dan pengalamanmu.

4. Ikuti Proses Seleksi: Siapkan diri untuk mengikuti tes tertulis, wawancara, atau tes praktek, kalo ada.

5. Kerja Keras dan Belajar Terus: Setelah diterima kerja, jangan berhenti belajar. Teruslah meningkatkan keahlianmu dan cari pengalaman sebanyak mungkin.

Ingat, kesuksesan di bidang konstruksi membutuhkan kerja keras, dedikasi, dan kemauan untuk terus belajar. Keselamatan kerja juga sangat penting, selalu utamakan keselamatan diri dan rekan kerja.

Sekarang Anda tidak perlu bingung lagi, terkait informasi gaji di perusahaan dengan posisi yang akan Anda lamar!

Sekarang ambil bagianmu untuk bagikan kepada Keluarga, Kerabat dan Teman dekat Anda supaya mereka juga tahu dan paham tentang posisi dan gaji yang cocok untuk mereka.

Ikuti terus kami mengenai informasi seputar posisi atau pekerjaan dan gaji disini!

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Building?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Building lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.