Gaji Jaksa Golongan Id Rp1.851.800 per bulan. Itu sama dengan Rp22.221.600 per tahun.📈
Salam #MasBro #MbakBro
Berikut rincian gaji sebagai Jaksa Golongan Id :
Job Desk
Ga ada job desc Jaksa Golongan ID yang baku dan seragam. Tugas dan tanggung jawab Jaksa, khususnya di golongan tertentu, bergantung pada hierarki dan penempatannya di instansi Kejaksaan. Kalo kau mau tau detailnya, kau perlu merujuk ke aturan internal Kejaksaan Republik Indonesia (Kejari). Secara umum, Jaksa golongan ID punya tanggung jawab yang lebih besar dan kompleks dibanding golongan yang lebih rendah. Mereka mungkin terlibat dalam:
Penuntutan perkara pidana: Memimpin dan mengawasi proses penuntutan perkara pidana yang kompleks, termasuk merumuskan legal opinion, menyusun surat dakwaan, dan melakukan pembuktian di persidangan. Ga menutup kemungkinan mereka menangani kasus high profile.
Supervisory role: Membimbing dan mengawasi Jaksa golongan yang lebih rendah dalam penanganan perkara.
Pengelolaan caseload yang besar: Bertanggung jawab atas sejumlah besar perkara pidana.
Kerjasama antar instansi: Berkoordinasi dengan instansi penegak hukum lainnya.
Pembinaan: Membantu membina dan meningkatkan kualitas kinerja Jaksa lain.
Pengawasan: Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi di lingkungan kerjanya.
Pelatihan dan pengembangan: Berperan aktif dalam pelatihan dan pengembangan Jaksa lain.
Ingat, ini hanya gambaran umum. Detail tugas dan tanggung jawab Jaksa golongan ID akan bervariasi tergantung pada spesifikasi tugas yang diberikan atasan langsungnya di Kejaksaan. Untuk informasi yang lebih akurat, kau harus mencari informasi resmi dari Kejaksaan.
Skill yang Dibutuhkan
Kalo kau mau jadi Jaksa golongan ID, kau ga cuma butuh pendidikan hukum yang mumpuni, tapi juga segudang skill lain yang mendukung. Berikut beberapa di antaranya:
Penguasaan Hukum yang Kuat: Ini dasar banget. Kau harus menguasai hukum pidana, hukum acara pidana, dan hukum lainnya yang relevan. Pengetahuan yang mendalam dan up-to-date sangat penting.
Kemampuan Analisis dan Sintesis yang Tajam: Kau harus bisa menganalisis fakta, bukti, dan argumentasi hukum dengan cepat dan akurat. Kemampuan menyintesis informasi dari berbagai sumber juga penting untuk merumuskan strategi penuntutan yang efektif.
Kemampuan Berbicara dan Menulis yang Baik: Kau akan sering berbicara di depan umum, baik di persidangan maupun dalam pertemuan resmi. Kemampuan menulis yang baik juga diperlukan untuk membuat surat dakwaan, legal opinion, dan dokumen hukum lainnya.
Keterampilan Public Speaking yang Mumpuni: Presentasi di depan hakim, jury, dan publik umum membutuhkan skill komunikasi yang kuat dan percaya diri.
Kemampuan Negosiasi dan Problem Solving: Proses hukum sering melibatkan negosiasi dengan berbagai pihak, termasuk terdakwa, pengacara, dan saksi. Kau juga harus bisa menyelesaikan masalah dengan cepat dan efektif.
Kemampuan Manajemen Waktu dan Caseload: Jaksa golongan ID biasanya menangani banyak perkara sekaligus. Kau harus pandai mengatur waktu dan memprioritaskan tugas untuk mencapai deadline.
Integritas dan Etika yang Tinggi: Ini sangat penting. Kau harus menjaga integritas dan etika profesi sebagai penegak hukum. Kejujuran dan keadilan harus menjadi pedoman kau.
Kemampuan Kerja Tim: Meskipun sering bekerja sendiri di beberapa tahap, kerja sama dengan tim jaksa lainnya, penyidik, dan pihak terkait sangat penting.
Kemampuan Adaptasi dan Belajar Sepanjang Hayat: Hukum terus berkembang, jadi kau harus selalu belajar dan beradaptasi dengan perubahan peraturan dan jurisprudence.
Ga semua orang punya skill ini secara alami. Banyak yang bisa diasah dan dikembangkan melalui pengalaman dan pelatihan. Jadi kalo kau punya minat dan tekad, mulailah membangun skill tersebut sedini mungkin.
Cara Menjadi
Jalan untuk jadi Jaksa Golongan ID ga mudah dan butuh proses panjang. Ga ada jalan pintas. Secara garis besar, begini alurnya:
Pendidikan Formal: Kau harus lulus dari perguruan tinggi dengan gelar sarjana strata-1 (S1) di bidang Hukum. Ijazah dari perguruan tinggi yang terakreditasi baik akan jadi nilai tambah.
Magang/Praktik Kerja: Meskipun ga wajib, pengalaman magang atau praktik kerja di kantor hukum, firma legal, atau Kejaksaan akan sangat membantu. Ini akan memberikan kau gambaran nyata tentang pekerjaan Jaksa dan memperkuat skill yang dibutuhkan.
Seleksi Calon Jaksa: Ini tahap yang paling krusial. Kau harus mengikuti seleksi penerimaan Calon Jaksa yang diadakan oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Seleksi ini sangat ketat dan kompetitif, meliputi berbagai tahapan, seperti:
- Tes Kompetensi Dasar (TKD): Meliputi tes intelligence quotient (IQ), emotional quotient (EQ), kemampuan verbal, dan numerik.
- Tes Kompetensi Bidang (TKB): Berfokus pada pengetahuan dan pemahaman hukum.
- Tes Kesehatan: Pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani untuk memastikan kau memenuhi syarat fisik dan mental.
- Tes Psikologi: Untuk mengukur kepribadian, kestabilan emosi, dan kesesuaian dengan profesi Jaksa.
- Wawancara: Untuk menilai kemampuan komunikasi, problem solving, dan integritas kau.
- Tes Kepercayaan: Pemeriksaan latar belakang untuk memastikan kau berintegritas.
Pendidikan dan Pelatihan: Kalo kau lolos seleksi, kau akan mengikuti pendidikan dan pelatihan di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan. Pendidikan ini akan memberikan kau pengetahuan dan skill yang diperlukan untuk menjadi Jaksa.
Pangkat dan Golongan: Setelah lulus pendidikan dan pelatihan, kau akan diangkat sebagai Jaksa dengan pangkat dan golongan tertentu. Naiknya golongan ke ID butuh waktu, dedikasi, prestasi kerja, dan tentunya mengikuti prosedur kenaikan pangkat yang berlaku di Kejaksaan. Ini melibatkan penilaian kinerja, pendidikan dan pelatihan lanjutan, serta pengalaman kerja.
Intinya, persiapan yang matang dan komprehensif sangat penting. Kalo kau serius ingin jadi Jaksa Golongan ID, fokuslah pada pendidikan, skill, dan siap menghadapi persaingan yang ketat. Selalu up-to-date dengan informasi terbaru dari Kejaksaan Agung RI mengenai rekrutmen dan persyaratannya.
Tau ga?
Kau bisa menghasilkan dari membaca.
Kau bisa menghasilkan dari share tulisan ini.
#hidupdariKARYA
Gaji {{resume}}? Sisihkan 20% (sekitar Rp. {{20% dari resume}}) untuk investasi! Fakta unik: Warren Buffet, salah satu investor terhebat dunia, memulai investasinya dengan uang saku kecil. Masa ga mau coba?
Baca artikel “{{judul}}” sekarang juga dan temukan rahasia passive income! Share artikel ini ke teman dan keluargamu; mereka juga bisa dapat untung dari membaca dan sharing artikel ini! Yuk, mulai raih financial freedom! 🚀
Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Jaksa Golongan Id?
Masih pengen tau tulisan berkaitan Jaksa Golongan Id lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.
FAQ
Berapa gaji pegawai kejaksaan?
Rp1.685.664 – Rp2.901.420 per bulan
Berapa tukin PNS Kejaksaan 2024?
Rp2.531.250 per bulan hingga Rp2.898.000 per bulan.
Berapa tunjangan kinerja Jaksa Utama?
Kelas jabatan 14 (Jaksa Utama/IV e) sebesar Rp17.064.000
Berapa gaji kejaksaan lulusan S1?
Rp2.579.400 hingga Rp4.797.000 per bulan.
Berapa gaji penjaga tahanan kejaksaan lulusan SMA?
Rp1.685.700 – 2.522.600 per bulan.
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
Sumber
Tempo. 2023. Rincian Gaji dan Tunjangan Jaksa dari Golongan Tinggi Hingga Terendah. www.tempo.co/politik/rincian-gaji-dan-tunjangan-jaksa-dari-golongan-tinggi-hingga-terendah-230032. kita baca pukul 18:35 WIB hari Senin, 20 Januari 2025.
OCBC. 2024. Rincian Gaji PNS Kejaksaan per Golongan dan Tukinnya. www.ocbc.id/id/article/2024/11/26/gaji-pns-kejaksaan. kita baca pukul 18:36 WIB hari Senin, 20 Januari 2025.
Kejari Waykanan Kejaksaan. 2023. CARA MENDAFTAR PEGAWAI KEJAKSAAN RI. kejari-waykanan.kejaksaan.go.id/. kita baca pukul 18:37 WIB hari Senin, 20 Januari 2025.
Hukum Online. 2010. Jalan Berliku Seorang Jaksa. www.hukumonline.com/berita/a/edsus-lebaran-jaksa-lt4c8d066804f11/. kita baca pukul 18:38 WIB hari Senin, 20 Januari 2025.
Kejaksaan NTB. 2023. Roadmap Pendaftaran CASN Kejaksaan RI TA 2023. www.instagram.com/kejatintb/p/CxWmuDpyEsN/. kita baca pukul 18:40 WIB hari Senin, 20 Januari 2025.