Gaji Riset Pertamina Rp10.000.000 per bulan. Itu sama dengan Rp120.000.000 per tahun.📈
Salam #MasBro #MbakBro
Berikut rincian gaji sebagai Riset Pertamina :
Job Desk
Job deskripsi Riset Pertamina itu luas banget, ga cuma satu bidang. Tergantung divisi risetnya apa. Kalo di Pertamina Hulu Energi, misalnya, risetnya lebih fokus ke upstream. Kalo di Pertamina Patra Niaga, lebih ke downstream. Tapi secara umum, tugasnya berkisar di beberapa area ini:
Riset & Pengembangan Teknologi: Ini inti banget. Kau bakal terlibat dalam menemukan dan mengembangkan teknologi baru buat eksplorasi dan produksi hydrocarbon (minyak dan gas). Misalnya, ngembangin teknik pemboran yang lebih efisien, cari cara recovery minyak yang lebih maksimal dari sumur tua, ato riset bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan. Kalo di downstream, bisa riset bahan bakar baru, refinery optimization, ato process engineering.
Analisa Data & Modelling: Banyak banget data yang perlu diolah. Kau mesti bisa ngolah data seismik, data sumur bor, data produksi, dan lain-lain, buat prediksi cadangan, reservoir simulation, dan optimasi produksi. Kalo ga familiar dengan software petroleum engineering dan data analytics, mungkin kudu banyak belajar.
Penelitian Laboratorium & Field Test: Ga selalu di kantor. Kadang kau harus turun lapangan, ke lokasi sumur bor atau kilang, buat melakukan pengujian dan pengumpulan sampel. Riset laboratorium penting banget buat ngecek kualitas minyak, gas, dan produk turunannya.
Laporan & Presentasi: Hasil riset harus dilaporkan, baik secara tertulis maupun presentasi, ke manajemen. Kau harus bisa menjelaskan temuan riset dengan jelas dan ringkas, serta memberikan rekomendasi yang tepat. Kemampuan komunikasi dan problem solving yang baik itu penting banget.
Kolaborasi: Pekerjaan riset jarang sekali dilakukan sendiri. Kau akan berkolaborasi dengan tim riset internal, konsultan eksternal, universitas, atau lembaga riset lain. Jadi, kemampuan kerjasama tim itu mutlak diperlukan.
Singkatnya, jobdesk riset di Pertamina itu menuntut kau punya latar belakang pendidikan yang kuat di bidang teknik petroleum, chemical engineering, geophysics, atau bidang sains yang relevan. Keahlian analisa data, kemampuan komunikasi dan kerjasama tim, serta kemauan buat belajar hal baru itu penting banget. Ga cuma duduk manis di kantor, tapi juga siap buat kerja keras dan berpetualang!
Skill yang Dibutuhkan
Buat jadi peneliti di Pertamina, kau butuh skill yang beragam, ga cuma sekedar pintar secara akademik. Bayangin aja, kerjaannya ga cuma di lab atau kantor, tapi juga bisa di lapangan yang terkadang kondisinya ekstrim. Jadi, perlu keseimbangan hard skills dan soft skills.
Hard Skills (Keahlian Teknis):
Penguasaan Bidang Keilmuan: Ini dasar banget. Kau perlu punya background pendidikan yang kuat di bidang yang relevan, misalnya petroleum engineering, geophysics, chemical engineering, geoscience, atau bidang-bidang terkait lainnya. Semakin spesifik keahlianmu, semakin bagus.
Analisa Data & Statistic: Riset itu berurusan sama data. Kau harus mahir mengolah data, melakukan analisa statistik, dan membuat interpretasi data yang akurat. Kemampuan memprogram (misalnya Python, R) buat olah data itu nilai plus banget.
Penggunaan Software Spesifik: Tergantung bidang risetnya, kau mungkin perlu menguasai software khusus, misalnya software petroleum engineering seperti Petrel, Eclipse, atau software pemodelan geologi dan geofisika lainnya.
Pengetahuan tentang Reservoir Engineering, Drilling Engineering, atau Refinery Operation: Ini penting banget kalo kau mau berkecimpung di riset upstream atau downstream. Semakin dalam pengetahuanmu di area ini, semakin baik.
Soft Skills (Keahlian Non-Teknis):
Kemampuan Memecahkan Masalah (Problem Solving) dan Berpikir Kritis: Riset itu penuh tantangan. Kau harus bisa berpikir kritis, menemukan solusi kreatif, dan menyelesaikan masalah dengan efektif.
Kemampuan Komunikasi & Presentasi: Hasil risetmu harus dikomunikasikan dengan jelas dan persuasif, baik secara lisan maupun tulisan. Kau harus bisa menyusun laporan riset yang mudah dipahami dan menyajikan presentasi yang menarik.
Kerja Sama Tim: Penelitian jarang dilakukan sendirian. Kau harus bisa bekerja sama dengan tim, berkolaborasi, dan berbagi pengetahuan.
Manajemen Waktu & Organisasi: Penelitian seringkali punya deadline yang ketat dan melibatkan banyak tugas. Kau perlu pandai mengatur waktu dan mengorganisir pekerjaan dengan baik.
Kemampuan Adaptasi: Lingkungan kerja riset bisa berubah dengan cepat. Kau harus mampu beradaptasi dengan perubahan, menerima feedback, dan terus belajar.
Intinya, jadi peneliti di Pertamina membutuhkan kombinasi skill teknis dan non-teknis yang kuat. Ga cukup pintar secara akademis aja, tapi juga harus punya kemampuan komunikasi, kerja sama tim, dan daya juang yang tinggi.
Cara Menjadi
Jadi peneliti di Pertamina itu ga mudah, butuh persiapan matang. Ga cukup cuma pintar, tapi juga harus punya strategi yang tepat. Berikut beberapa langkah yang bisa kau coba:
Kuliah di Jurusan yang Relevan: Ini fondasi utama. Pilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bidang riset yang kau inginkan di Pertamina. Jurusan seperti Petroleum Engineering, Geophysics, Chemical Engineering, Geoscience, atau bidang sains lainnya yang relevan, itu pilihan yang bagus. Usahakan dapat nilai bagus dan ikut aktif di organisasi kemahasiswaan yang relevan, misalnya himpunan mahasiswa jurusanmu.
Kumpulkan Pengalaman: Ijazah bagus aja ga cukup. Cari pengalaman yang relevan, misalnya magang di perusahaan minyak dan gas, ikut program riset di kampus, atau ikut kegiatan workshop dan seminar di bidang petroleum. Kalo bisa, cari pengalaman internasional, misalnya ikut konferensi atau riset di luar negeri. Ini akan meningkatkan daya saingmu.
Kuasai Skill yang Dibutuhkan: Persiapkan diri dengan menguasai skill teknis dan non-teknis yang dibutuhkan, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Perbanyak latihan, ikuti kursus atau training kalo perlu, dan terus asah kemampuanmu. Kemampuan coding (Python, R) dan penguasaan software petroleum engineering itu sangat bernilai tambah.
Jaringan: Bangun jaringan pertemanan dan profesional. Ikuti acara industri, bergabung dengan komunitas profesional, dan jalin hubungan baik dengan orang-orang yang bekerja di Pertamina atau perusahaan minyak dan gas lainnya. Networking ini sangat penting.
Pantau Lowongan Kerja: Rajin pantau website Pertamina dan situs-situs lowongan kerja lainnya. Saat ada lowongan yang sesuai dengan kualifikasimu, segera daftar dan persiapkan diri untuk proses seleksinya. Perhatikan detail persyaratannya dengan seksama.
Siap-siap untuk Seleksi yang Ketat: Proses seleksi di Pertamina itu biasanya ketat banget, melibatkan berbagai tahapan seperti tes tertulis, tes wawancara, tes psikotes, dan mungkin juga tes kesehatan. Persiapkan diri dengan baik, latih kemampuanmu, dan jangan ragu untuk meminta bantuan feedback dari orang-orang yang berpengalaman.
Ingat, menjadi peneliti di Pertamina itu perlu kesabaran dan ketekunan. Ga semua orang bisa langsung diterima. Tetap semangat, terus belajar, dan percaya diri dengan kemampuanmu. Kalo kau punya passion dan terus berusaha, peluang pasti terbuka.
4 Toko Terbaik Gamers:
Produk | Terjual |
---|---|
Poco F4 GT 5G 12/256↗️ | 237 terjual |
Redmi K50 Gaming Edition 5G /Xiaomi Poco F4 GT 12GB + 256GB↗️ | 205 terjual |
Xiaomi POCO F4 GT 12/256GB Garansi Resmi POCO Indonesia↗️ | 10 terjual |
Xiaomi Poco F4 GT 12GB/256GB Bekas↗️ | 5 terjual |
#hidupdariKARYA
Gaji 3 Juta? Sisihkan 10% aja—cuma Rp300.000—buat investasi! Fakta unik: Warren Buffet, salah satu investor terkaya di dunia, mulai investasi dari umur 11 tahun!
Masa ga mau ikutin jejaknya?
Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan potensi penghasilan tambahan dari baca & share artikel ini.
Mulai sekarang, raih financial freedom! 🚀
Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Riset Pertamina?
Masih pengen tau tulisan berkaitan Riset Pertamina lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.
FAQ
Berapa gaji pokok TNI?
Kelas satu Rp1.694.900 – Rp2.617.500
Berapa gaji PNS untuk lulusan SMA?
Rp2.184.000 – Rp3.643.400
Berapa gaji Brimob?
Rp1.917.100 – Rp2.960.700
Berapa gaji kopassus?
Rp2.169.000
Berapa gaji CEO?
Rp130.000.000
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
Sumber
Hendry Chou. 2024. Daftar Gaji TNI Terbaru 2024 Sesuai Pangkatnya. pina.id/artikel/detail/daftar-gaji-tni-terbaru-2024-sesuai-pangkatnya-alu8yka4fe9. kita baca pukul 11:08 WIB hari Senin, 10 Februari 2025.
www.cnnindonesia.com. 2024. Berapa Gaji PNS Lulusan SMA 2024? Ternyata Segini Besarannya . www.cnnindonesia.com/edukasi/20240819115607-561-1134736/berapa-gaji-pns-lulusan-sma-2024-ternyata-segini-besarannya. kita baca pukul 11:10 WIB hari Senin, 10 Februari 2025.
www.tempo.co. 2023. Berapa Gaji Brimob yang Viral Diduga Setor Ratusan Juta ke Atasan?. www.tempo.co/ekonomi/berapa-gaji-brimob-yang-viral-diduga-setor-ratusan-juta-ke-atasan–179538. kita baca pukul 11:12 WIB hari Senin, 10 Februari 2025.
Devina C. 2024. Kopassus : Pengertian, Sejarah Singkat, Gaji, dan Struktur Jabatan. www.gramedia.com/literasi/kopassus/. kita baca pukul 11:15 WIB hari Senin, 10 Februari 2025.
www.tempo.co. 2023. Mengenal CEO, Kisaran Gaji, dan Bedanya dengan Direktur. www.tempo.co/ekonomi/mengenal-ceo-kisaran-gaji-dan-bedanya-dengan-direktur-112436. kita baca pukul 11:16 WIB hari Senin, 10 Februari 2025.