kekitaan

Gaji Golongan IId Guru PNS 2023 Rp2.399.200 per bulan. Itu sama dengan Rp28.790.400 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Golongan IId Guru PNS 2023 :

Job Desk

Gaji pokok Guru PNS golongan II d tahun 2023 itu emang udah diatur pemerintah, ga bisa asal-asalan. Tapi, kalo kau mau tau detailnya tentang job description-nya, ga cuma soal gaji aja, ini gambarannya:

Secara garis besar, tugas utama guru golongan II d ini adalah mengajar sesuai bidang studi yang dia kuasai. Mereka harus merencanakan pembelajaran, nyiapin materi ajar yang menarik dan mudah dipahami siswa, terus melaksanakan proses teaching learning di kelas, dan nge-assesment pengetahuan siswa. Ga cuma ngajar di kelas aja, mereka juga bertanggung jawab buat membimbing dan membina siswa, baik akademik maupun non-akademik. Bisa jadi mereka terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler, atau jadi wali kelas.

Terus, mereka juga kudu ikut serta dalam kegiatan administrasi sekolah. Misalnya, ngisi report, ngurus data siswa, ikut meeting, dan partisipasi dalam kegiatan pengembangan profesional guru. Ini penting banget buat nunggu upgrade kompetensi dan terus meningkatkan kualitas teaching.

Kalo kita bicara lebih spesifik, tanggung jawab mereka bergantung juga pada sekolah dan jenjang pendidikannya. Sekolah negeri di kota besar mungkin beda tuntutannya sama sekolah di daerah pelosok. Sekolah SMA juga beda tuntutannya sama SD. Tapi intinya, semua itu berpusat pada tujuan utama: mendidik dan membimbing siswa agar sukses dalam belajar dan kehidupan.

Ingat ya, ini gambaran umum. Detail tugas dan tanggung jawab bisa lebih rinci lagi, tergantung aturan di sekolah tempat guru itu bertugas. Baiknya kau cek langsung ke website resmi pemerintah atau ke lembaga pendidikan tempat kau mau cari info lebih detail.

Skill yang Dibutuhkan

Kalo mau jadi Guru PNS golongan II d di tahun 2023, ga cukup cuma punya ijazah aja. Kau butuh segudang skill, ga cuma kemampuan akademik, tapi juga kemampuan lain yang mendukung proses teaching learning. Ini beberapa yang penting:

• Pedagogical Skills (Keterampilan Pedagogis): Ini inti dari semuanya. Kau harus bisa mengajar dengan efektif. Artinya, bisa merancang lesson plan yang menarik, menyampaikan materi dengan jelas dan mudah dipahami siswa berbagai macam learning style, mengelola kelas dengan baik, dan mengevaluasi pemahaman siswa. Kemampuan adaptability sangat penting, karena tiap siswa berbeda-beda.

• Classroom Management Skills (Keterampilan Manajemen Kelas): Bisa mengajar ga cukup kalo ga bisa ngatur kelas. Kau harus bisa menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, menangani perilaku siswa yang nakal dengan bijak, dan membuat siswa nyaman untuk bertanya dan berdiskusi.

• Communication Skills (Keterampilan Komunikasi): Ini sangat penting. Kau harus bisa berkomunikasi dengan baik, baik secara lisan maupun tulisan. Ga cuma sama siswa, tapi juga sama orang tua, rekan guru, dan kepala sekolah.

• Technology Skills (Keterampilan Teknologi): Di era digital sekarang ini, kau harus melek teknologi. Bisa menggunakan software pembelajaran, platform online, dan berbagai aplikasi pendukung proses belajar mengajar. Mungkin ngajar pakai powerpoint atau google classroom udah jadi hal biasa.

• Assessment Skills (Keterampilan Penilaian): Kau harus bisa menilai pemahaman siswa secara akurat dan objektif. Ini ga cuma soal nilai ujian, tapi juga melihat proses belajar siswa dan memberikan feedback yang membangun.

• Professional Development (Pengembangan Profesional): Dunia pendidikan selalu berkembang. Kau harus selalu mau belajar dan meningkatkan kompetensi diri, baik melalui workshop, seminar, atau kegiatan self learning lain.

• Interpersonal Skills (Keterampilan Interpersonal): Kemampuan bersosialisasi dan berkolaborasi dengan rekan kerja sangat penting. Bekerja sama dalam tim sangat diperlukan dalam lingkungan sekolah.

• Problem-solving Skills (Keterampilan Pemecahan Masalah): Kau pasti akan sering menghadapi masalah di sekolah. Kemampuan untuk memecahkan masalah dengan efektif sangat dibutuhkan.

Ingat, ini semua saling berkaitan dan saling mendukung. Semakin banyak skill yang kau kuasai, semakin baik pula kinerja kau sebagai guru. Jadi, teruslah belajar dan kembangkan diri!

Baca Juga

Cara Menjadi

Jadi guru PNS golongan II d itu ga semudah membalikkan telapak tangan. Ada beberapa tahapan yang harus kau lalui. Prosesnya cukup panjang dan memerlukan kesabaran. Ini beberapa langkah umumnya:

1. Pendidikan: Hal pertama dan terpenting, kau harus punya kualifikasi pendidikan minimal S1 (Sarjana) di bidang keguruan atau bidang studi yang relevan dengan mata pelajaran yang ingin kau ajarkan. Kalo kau punya gelar pendidikan lebih tinggi, ya lebih bagus lagi.

2. Seleksi CPNS: Setelah pendidikan terpenuhi, kau harus mengikuti seleksi Computer Assisted Test (CAT) untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Ini tahapan seleksi yang sangat kompetitif. Kau perlu mempersiapkan diri dengan matang, belajar soal-soal tes wawasan kebangsaan, tes inteligensia umum, dan tes kemampuan bidang. Ada juga biasanya tes kesehatan dan tes kesetaraan. Persiapan yang sungguh-sungguh sangat krusial di tahap ini.

3. Pengangkatan CPNS: Kalo kau lolos seleksi CPNS, kau akan diangkat menjadi CPNS. Masa jabatan sebagai CPNS biasanya beberapa tahun. Selama masa ini, kau akan menjalani masa probation atau masa percobaan. Kinerja kau akan dievaluasi secara berkala.

4. Pangkat dan Golongan: Setelah melewati masa CPNS dan memenuhi persyaratan, kau akan diangkat menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) dengan pangkat dan golongan tertentu. Kenaikan pangkat dan golongan ini berdasarkan masa kerja, prestasi kerja, dan diklat yang telah diikuti. Jadi, golongan II d ini ga langsung didapatkan, itu butuh proses dan waktu. Biasanya, setelah beberapa tahun mengabdi sebagai PNS, kau bisa naik golongan sesuai aturan yang berlaku.

5. Jalur lain (khusus): Ada juga jalur lain yang bisa kau coba, misalnya program guru daerah terpencil atau program perekrutan khusus dari pemerintah daerah. Tapi, persyaratan dan prosesnya bisa berbeda.

Saran saya: ikuti informasi resmi dari pemerintah, khususnya website resmi BKN (Badan Kepegawaian Negara) dan kementerian terkait. Jangan percaya informasi dari sumber yang ga jelas. Persiapkan dirimu sebaik mungkin, karena persaingan sangat ketat. Yang terpenting adalah konsistensi dalam belajar dan kesiapan mental yang kuat.

Gaji Rp 5 juta? Sisihkan 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi. Fakta unik: Warren Buffett, salah satu investor terkaya di dunia, memulai investasinya dengan uang saku kecil!

Masa ga mau mulai seperti dia?

Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka ga cuma dapat insight berharga, tapi juga berkesempatan menghasilkan dari baca & share artikel ini.

Mulai sekarang, siapa bilang gaji pas-pasan ga bisa bikin cuan besar? 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Golongan IId Guru PNS 2023?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Golongan IId Guru PNS 2023 lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.