Gaji Hakim Golongan IIId Masa Kerja <1 Tahun, Tahun 2011 Rp2.337.300 per bulan. Itu sama dengan Rp28.047.600 per tahun.📈
Salam #MasBro #MbakBro
Berikut rincian gaji sebagai Hakim Golongan IIId Masa Kerja <1 Tahun, Tahun 2011 :
Job Desk
Wah, tahun 2011 ya? Jauh juga. Kalo ngomongin job description Hakim Golongan IIId masa kerja kurang dari setahun di tahun itu, ga ada yang spesifik banget, standarnya juga beda-beda di tiap Pengadilan. Tapi secara umum, gambarannya begini:
Pertama, kau masih dalam masa percobaan. Jadi, fokusnya emang di on the job training. Kau bakal banyak belajar langsung dari hakim senior, mengamati persidangan, mempelajari substansi perkara, dan cara mengelola sidang. Bantuan dari panitera dan staf pengadilan juga penting banget.
Kedua, kau akan dibimbing dalam membuat putusan. Ga langsung bikin sendiri, ya. Mungkin kau akan membantu hakim senior dalam menyusun naskah putusan, mempelajari berbagai peraturan perundang-undangan yang relevan, dan meneliti putusan-putusan sebelumnya. Semua ini untuk mengasah kemampuan analisa dan penalaran hukum kau.
Ketiga, tugas administratif. Meskipun ga seberat hakim senior, kau tetap punya tanggung jawab administrasi. Misalnya, mengelola berkas perkara, membuat laporan, menangani surat menyurat, dan tugas-tugas administrasi pengadilan lainnya. Detailnya tergantung kebutuhan pengadilan tempat kau bertugas.
Keempat, partisipasi dalam berbagai kegiatan pengadilan. Mungkin kau dilibatkan dalam kegiatan sosialisasi hukum, pelatihan, atau kegiatan lain yang berhubungan dengan tugas pokok pengadilan. Ini penting untuk memperluas network dan memahami dinamika kerja di lingkungan pengadilan.
Singkatnya, tahun pertama itu masa belajar dan adaptasi yang intensif. Fokusnya membangun skill dan knowledge dasar sebagai hakim. Ga langsung menangani kasus besar dan kompleks, tentu saja. Semua dilakukan secara bertahap dan dibawah bimbingan hakim yang lebih senior. Jadi, intinya banyak belajar dan observasi.
Skill yang Dibutuhkan
Kalo kita bicara skill yang dibutuhkan hakim golongan IIId masa kerja kurang dari setahun di tahun 2011, ga cuma soal pengetahuan hukum aja. Butuh skill set yang cukup komprehensif. Bayangkan, kau baru lulus, masih hijau, tapi harus langsung berhadapan dengan perkara hukum yang beragam.
Pertama, tentu saja legal knowledge. Paham hukum acara pidana dan perdata itu basic. Kau harus memahaminya dengan detail, ga sekedar teori di kampus. Lebih dari itu, kau harus bisa menerapkannya dalam praktik. Kemampuan legal research juga penting, bisa mencari dan menganalisa peraturan perundang-undangan yang relevan dengan cepat dan akurat.
Kedua, critical thinking dan problem solving. Setiap kasus itu unik, perlu analisis yang mendalam untuk menemukan solusi yang adil dan tepat. Kau harus bisa menganalisa fakta, menilai bukti, dan mengambil keputusan berdasarkan hukum dan rasa keadilan. Skill ini ga instan, butuh latihan dan pengalaman.
Ketiga, communication skill. Ini penting banget. Kau harus bisa berkomunikasi dengan jelas dan efektif dengan berbagai pihak, mulai dari saksi, terdakwa, pengacara, hingga pihak-pihak terkait lainnya. Kemampuan public speaking juga krusial dalam memimpin persidangan.
Keempat, time management dan organizational skill. Pengadilan itu lingkungan kerja yang dinamis dan penuh tekanan. Kau harus bisa mengelola waktu dan pekerjaan secara efisien dan terorganisir. Menangani banyak kasus secara bersamaan, membutuhkan kemampuan multitasking yang bagus.
Kelima, adaptability dan learning agility. Lingkungan hukum itu selalu berkembang, peraturan selalu diperbarui. Kau harus bisa beradaptasi dengan perubahan dan terus belajar hal baru. Sikap terbuka terhadap feedback juga penting untuk terus meningkatkan kemampuan.
Terakhir, integritas dan etika. Ini yang paling utama. Seorang hakim harus menjunjung tinggi hukum, adil, dan bebas dari pengaruh pressure dari pihak manapun. Skill ini ga bisa diukur secara kuantitatif, tetapi merupakan prasyarat utama.
Jadi, ga cukup hanya pintar hukum aja. Kau harus punya skill lain yang mendukung agar bisa menjadi hakim yang kompeten dan profesional.
Cara Menjadi
Nah, kalo mau jadi Hakim Golongan IIId masa kerja kurang dari setahun di tahun 2011, jalurnya cuma satu: lulus test dan diterima sebagai Calon Hakim. Ga ada jalan pintas, ya.
Pertama, kau harus lulus pendidikan formal hukum, minimal S1. Jurusan Hukum, tentu saja. IPK yang bagus itu plus point, tapi ga menjamin diterima. Prestasi akademik lain juga diperhitungkan, misalnya pernah jadi juara debate, aktif di organisasi kemahasiswaan hukum yang bergengsi, atau punya publikasi ilmiah.
Kedua, kau harus mendaftar dan lulus seleksi penerimaan Calon Hakim. Seleksinya ketat banget. Tahapannya biasanya panjang dan berlapis, mulai dari administrasi, tes tertulis, tes psikologi, wawancara, hingga pemeriksaan kesehatan dan background check. Kompetitif banget, pesertanya banyak yang punya track record bagus.
Ketiga, lulus seleksi administrasi dan tes tertulis. Ini menguji pengetahuan hukum kau secara mendasar. Pelajari hukum acara pidana dan perdata, UU lainnya, dan putusan-putusan pengadilan. Soal-soalnya ga cuma hafalan, tapi juga kemampuan analisa dan pemahaman hukum yang mendalam.
Keempat, tes psikologi. Ini penting untuk mengetahui kestabilan mental dan kepribadian kau. Seorang hakim butuh mental yang kuat, tegas, dan objektif dalam mengambil keputusan.
Kelima, wawancara. Ini kesempatan kau untuk menunjukkan kemampuan komunikasi, kemampuan berpikir kritis, dan kepribadian kau. Biasanya para pewawancara itu hakim senior dan pejabat di MA, mereka akan menilai potensi dan kesiapan kau menjadi hakim.
Keenam, lulus pemeriksaan kesehatan dan background check. Ini untuk memastikan kau sehat jasmani dan rohani, serta ga punya catatan kriminal atau hal-hal lain yang meragukan.
Kalo kau lulus semua tahapan, baru deh kau resmi jadi Calon Hakim dan menjalani pelatihan dan on the job training. Setelah itu, baru kau dilantik sebagai Hakim Golongan IIId. Jadi, ga mudah ya? Butuh persiapan yang matang dan kerja keras.
#hidupdariKARYA
Gaji Rp 5 Juta? Sisihkan 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi! Fakta unik: Warren Buffet, salah satu investor terkaya di dunia, mulai berinvestasi sejak usia 11 tahun dengan uang saku!
Masa ga mau meniru langkahnya?
Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa mendapatkan insight berharga dan peluang untuk menghasilkan cuan dari membaca dan membagikan artikel ini.
Mulai investasi sekarang juga! Raih masa depan financial freedom kau! 🚀
Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Hakim Golongan IIId Masa Kerja <1 Tahun, Tahun 2011?
Masih pengen tau tulisan berkaitan Hakim Golongan IIId Masa Kerja <1 Tahun, Tahun 2011 lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.
FAQ
Berapa bayaran hakim?
Tunjangan jabatan antara Rp 12-37 juta
Kapan gaji hakim mulai naik?
18 Oktober 2024
Berapa gaji hakim MK?
Kisaran penghasilan Rp 30 juta hingga Rp 40 juta.
Hakim lulusan apa?
Fakultas Hukum
Berapa gaji hakim kelas 2?
Rp11.900.000
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
Sumber
BPK. 2016. PP No 74 Tahun 2016. peraturan.bpk.go.id/Details/5795/pp-no-74-tahun-2016 . kita baca pukul 19:55 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
PINA. 2016. Menggiurkan! Segini Gaji Hakim dan Tunjangan di Setiap Golongan . pina.id/artikel/detail/menggiurkan-segini-gaji-hakim-dan-tunjangan-di-setiap-golongan-4sbxmed8t9m. kita baca pukul 19:56 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Tempo.Co. 2024. Ini Rincian Besaran Gaji Hakim setelah Resmi Dinaikkan. www.tempo.co/ekonomi/ini-rincian-besaran-gaji-hakim-setelah-resmi-dinaikkan-1096503. kita baca pukul 19:56 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
MK RI. 2024. MK: Laporan Keuangan Selalu Berpredikat Wajar. www.mkri.id/index.php. kita baca pukul 19:57 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Jentera. 2024. Kuliah Jurusan Hukum : Jangan Termakan Mitos! . www.jentera.ac.id/blog/kuliah-jurusan-hukum-jangan-termakan-mitos. kita baca pukul 19:57 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
detik.com. 2024. Rincian Gaji dan Tunjangan Hakim Terbaru Sesuai PP Nomor 44. www.detik.com/sumbagsel/berita/d-7601723/rincian-gaji-dan-tunjangan-hakim-terbaru. kita baca pukul 19:57 WIB hari Minggu, 13 April 2025.