Berapa Gaji Hakim Golongan IVe Masa Kerja 13-14 Tahun, Tahun 2013?

Berapa Gaji Hakim Golongan IVe Masa Kerja 13-14 Tahun, Tahun 2013?

Gaji Hakim Golongan IVe Masa Kerja 13-14 Tahun, Tahun 2013 Rp3.532.800 per bulan. Itu sama dengan Rp42.393.600 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Hakim Golongan IVe Masa Kerja 13-14 Tahun, Tahun 2013 :

Job Desk

Wah, menarik nih pertanyaan soal job description Hakim Golongan IVe tahun 2013, masa kerja 13-14 tahun. Gak mudah sih menentukannya secara pasti tanpa akses langsung ke aturan kepegawaian saat itu. Tapi, berdasarkan pengalaman panjang saya di bidang HR, kita bisa coba gambarkan job desc-nya secara umum. Ingat ya, ini gambaran umum, detailnya bisa beda-beda sedikit tergantung pengadilan dan wilayah kerjanya.

Pada masa itu, seorang Hakim Golongan IVe dengan masa kerja segitu udah cukup senior. Artinya, dia ga cuma menangani perkara-perkara sederhana. Mungkin tugas utamanya menangani perkara tingkat pertama di pengadilan negeri, dengan kompleksitas yang lebih tinggi. Bisa jadi juga udah dipercaya memimpin sidang-sidang yang lebih rumit, dengan putusan yang berdampak besar.

Secara spesifik, tugasnya mencakup:

  • Menangani perkara: Ini inti pekerjaannya. Dia memeriksa, mengusut, dan memutus perkara sesuai hukum yang berlaku. Jenis perkaranya beragam, tergantung spesialisasi pengadilannya (misal: pidana, perdata, agama).
  • Menetapkan putusan: Setelah proses persidangan selesai, hakim membuat putusan tertulis yang mengikat. Ini memerlukan analisa hukum yang tajam dan pertimbangan yang matang.
  • Menulis putusan: Proses penulisan putusan ini penting banget, harus sistematis, jelas, dan berdasarkan hukum. Ini bukan cuma sekedar menulis, tapi memastikan putusan dapat dipahami dan dijalankan.
  • Mengatur jalannya persidangan: Hakim memastikan persidangan berjalan lancar, adil, dan sesuai prosedur. Ini termasuk mengendalikan para pihak yang terlibat dalam persidangan.
  • Melakukan administrasi perkara: Termasuk mengelola berkas-berkas perkara, mencatat perkembangan persidangan, dan memastikan kebenaran administrasi.
  • Kerjasama dengan pihak terkait: Hakim berkoordinasi dengan panitera, juru sita, jaksa, penasihat hukum, dan pihak-pihak lain yang terlibat dalam proses persidangan.
  • Mungkin juga sudah terlibat dalam kegiatan mentoring/pembinaan hakim muda.

Gimana? Cukup jelas ya? Ingat lagi, ini cuma gambaran umum. Kalo kau mau detail yang lebih akurat, kau harus cari aturan kepegawaian resmi dari tahun 2013. Semoga membantu!

Skill yang Dibutuhkan

Menjadi Hakim Golongan IVe tahun 2013 dengan masa kerja 13-14 tahun, artinya udah ga main-main lagi. Posisi ini butuh skill yang mumpuni, ga cuma soal hukum aja. Bayangin aja, tanggung jawabnya besar banget. Kita bisa bagi skill-nya jadi beberapa kelompok:

1. Skill Hukum & Teknis Kehakiman:

  • Penguasaan Hukum yang Kuat: Ini mutlak! Dia harus menguasai berbagai bidang hukum, tergantung spesialisasi pengadilannya. Ga cuma teori, tapi juga case law dan praktiknya. Dia harus bisa menganalisis, menginterpretasi, dan menerapkan hukum dengan tepat.
  • Kemampuan Menulis Putusan yang Baik: Putusan hakim itu dokumen hukum yang penting banget. Jadi, harus ditulis dengan jelas, sistematis, dan sesuai aturan. Gak bisa asal tulis, harus terstruktur dan mudah dipahami.
  • Kemampuan Legal Research yang Handal: Mencari, menganalisis, dan menginterpretasi berbagai sumber hukum itu wajib. Kecepatan dan ketepatannya penting banget buat efisiensi kerja.
  • Prosedur Persidangan yang Mumpuni: Dia harus paham betul prosedur persidangan, dari awal sampai akhir. Ini termasuk mengendalikan jalannya persidangan, mengelola bukti, dan memastikan semuanya adil.

2. Skill Kognitif & Interpersonal:

  • Analisa yang Tajam & Kritis: Menganalisis fakta, bukti, dan argumen dari berbagai pihak butuh ketelitian dan kedalaman berpikir yang luar biasa. Dia harus bisa memilah mana yang relevan dan mana yang ga.
  • Pengambilan Keputusan yang Objektif & Tegas: Menjatuhkan putusan itu ga mudah. Hakim harus bisa membuat keputusan yang objektif, berdasarkan hukum dan fakta, walaupun di bawah tekanan.
  • Kemampuan Komunikasi yang Baik: Menjelaskan hukum, menangani pertanyaan, dan mengelola interaksi dengan berbagai pihak membutuhkan komunikasi yang efektif dan persuasif.
  • Integritas & Etika yang Tinggi: Kejujuran, objektivitas, dan integritas adalah kunci. Hakim harus bebas dari pengaruh eksternal dan selalu menjunjung tinggi etika profesi.
  • Kemampuan Manajemen Waktu & Prioritas: Menangani banyak perkara sekaligus butuh kemampuan manajemen waktu dan prioritas yang baik.

3. Skill Tambahan yang Bermanfaat:

  • Pengalaman praktis dalam menangani berbagai jenis kasus: Semakin banyak pengalaman, semakin matang dan bijaksana putusan yang diambil.
  • Kemampuan beradaptasi dengan teknologi: Penggunaan teknologi dalam sistem peradilan terus berkembang, jadi kemampuan beradaptasi sangat penting.

Pokoknya, menjadi hakim di level itu membutuhkan kombinasi skill yang komprehensif. Ga cuma soal kecerdasan intelektual, tapi juga kecerdasan emosional dan integritas yang tinggi.

Cara Menjadi

Wah, pertanyaan menarik nih! Jadi Hakim Golongan IVe dengan masa kerja 13-14 tahun di 2013? Itu berarti kita bicara tentang jalur karir yang cukup panjang dan membutuhkan dedikasi tinggi. Ga cukup hanya pintar hukum saja.

Pertama-tama, kau harus pahami bahwa menjadi hakim itu bukan sesuatu yang instan. Ini perjalanan karir yang panjang dan penuh tantangan. Jalannya kurang lebih seperti ini:

  1. Pendidikan Hukum: Kau harus lulus dari perguruan tinggi hukum yang terakreditasi. Semakin bagus universitasnya, semakin bagus juga peluangnya. Jangan lupa, IPK yang tinggi juga jadi nilai plus.

  2. Magang/Praktik Kerja: Setelah lulus, pengalaman kerja di bidang hukum sangat penting. Bisa magang di kantor pengacara, law firm, atau instansi pemerintahan yang terkait dengan hukum. Ini penting untuk mengasah skill praktis dan membangun network.

  3. Tes Calon Hakim (TCH): Ini ujian yang sangat kompetitif. Kau harus melewati berbagai tahapan seleksi yang ketat, termasuk tes tertulis, tes psikologi, dan interview. Materinya mencakup pengetahuan hukum, kemampuan berpikir kritis, dan kepribadian.

  4. Diklat Pra Jabatan: Kalo kau lolos TCH, kau akan mengikuti diklat pra jabatan untuk calon hakim. Diklat ini penting untuk memberikan bekal pengetahuan dan skill yang dibutuhkan sebagai hakim.

  5. Penempatan & Karir: Setelah diklat, kau akan ditempatkan di pengadilan sebagai hakim entry level. Dari sini, kau akan naik pangkat secara bertahap, berdasarkan kinerja dan masa kerja. Naik pangkat ini melibatkan proses assessment dan evaluasi kinerja. Proses ini memerlukan kesabaran dan konsistensi.

Jadi, untuk mencapai posisi Hakim Golongan IVe di 2013 dengan masa kerja 13-14 tahun, artinya kau sudah menjalani semua proses tersebut selama lebih dari 13 tahun. Ini menunjukkan komitmen, keuletan, dan kinerja yang konsisten selama bertahun-tahun. Ga ada jalan pintas untuk mencapai posisi ini. Semuanya butuh kerja keras, dedikasi, dan tentunya, keberuntungan juga berperan.

Perlu diingat ya, ini gambaran umum. Detail prosedur dan persyaratannya mungkin sedikit berbeda di setiap periode dan wilayah. Kalo kau ingin informasi yang lebih detail dan akurat, sebaiknya kau cari informasi resmi dari Mahkamah Agung atau lembaga terkait.

#hidupdariKARYA

Gaji Rp 5 juta? Sisihkan 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi! Fakta unik: Warren Buffett, salah satu investor terhebat dunia, mulai investasi dari uang jajannya yang sedikit.

Masa ga mau ikuti jejaknya?

Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan peluang menghasilkan uang dari membaca dan membagikan artikel ini.

Mulai sekarang, siapa bilang gaji pas-pasan ga bisa bikin kau kaya? 😉

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Hakim Golongan IVe Masa Kerja 13-14 Tahun, Tahun 2013?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Hakim Golongan IVe Masa Kerja 13-14 Tahun, Tahun 2013 lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Berapa bayaran hakim?

tunjangan jabatan antara Rp 12-37 juta

Kapan gaji hakim mulai naik?

18 Oktober 2024

Berapa gaji hakim MK?

Kisaran penghasilan Rp 30 juta hingga Rp 40 juta.

Hakim lulusan apa?

Fakultas Hukum

Berapa gaji hakim kelas 2?

Rp11.900.000

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.

Sumber

BPK. 2016. PP No 74 2016. peraturan.bpk.go.id/Details/5795/pp-no-74-tahun-2016. kita baca pukul 20:03 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
PINA. 2016. Menggiurkan! Segini Gaji Hakim dan Tunjangan di Setiap Golongan. pina.id/artikel/detail/menggiurkan-segini-gaji-hakim-dan-tunjangan-di-setiap-golongan-4sbxmed8t9m. kita baca pukul 20:04 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
tempo.co. 2024. Ini Rincian Besaran Gaji Hakim setelah Resmi Dinaikkan. www.tempo.co/ekonomi/ini-rincian-besaran-gaji-hakim-setelah-resmi-dinaikkan-1096503. kita baca pukul 20:04 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
MK RI. 2024. MK: Laporan Keuangan Selalu Berpredikat Wajar. www.mkri.id/index.php. kita baca pukul 20:05 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Jentera. 2024. Kuliah Jurusan Hukum : Jangan Termakan Mitos!. www.jentera.ac.id/blog/kuliah-jurusan-hukum-jangan-termakan-mitos. kita baca pukul 20:05 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
detik,com. 2024. Rincian Gaji dan Tunjangan Hakim Terbaru Sesuai PP Nomor 44. www.detik.com/sumbagsel/berita/d-7601723/rincian-gaji-dan-tunjangan-hakim-terbaru. kita baca pukul 20:05 WIB hari Minggu, 13 April 2025.