Berapa Gaji Hakim Golongan III Masa Kerja 23-24 Tahun, Tahun 2021?

Berapa Gaji Hakim Golongan III Masa Kerja 23-24 Tahun, Tahun 2021?

Gaji Hakim Golongan III Masa Kerja 23-24 Tahun, Tahun 2021 Rp3.309.400 per bulan. Itu sama dengan Rp39.712.800 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Hakim Golongan III Masa Kerja 23-24 Tahun, Tahun 2021 :

Job Desk

Wah, menarik nih pertanyaan tentang job desc Hakim Golongan III dengan masa kerja 23-24 tahun di tahun 2021. Ga mudah sih ngasih gambaran detailnya, karena banyak faktor yang mempengaruhi, misalnya pengadilan mana dia bertugas, spesialisasi hukumnya apa, dan perkembangan karirnya selama itu.

Tapi, secara umum, kalo kita bicara hakim golongan III dengan masa kerja segitu di tahun 2021, dia udah ga lagi di posisi pemula. Dia udah cukup senior dan kemungkinan besar udah punya pengalaman menangani berbagai macam perkara. Bayangin aja, 23-24 tahun masa kerja artinya dia udah sering menangani persidangan, membuat putusan, bahkan mungkin udah pernah jadi ketua majelis dalam beberapa perkara.

Tugas utamanya ya tentu nyidang, mengurai fakta-fakta dalam persidangan, menilai bukti, dan akhirnya membuat putusan berdasarkan hukum yang berlaku. Ga cuma itu, dia juga mungkin harus melakukan hal-hal lain seperti:

  • Menyusun dan meneliti berkas perkara: Ini penting banget, memastikan semua dokumen lengkap dan sesuai prosedur.
  • Memimpin persidangan: Memastikan persidangan berjalan lancar, adil, dan efisien.
  • Menulis putusan: Ini proses yang teliti dan membutuhkan keahlian hukum yang mumpuni. Putusan harus terstruktur, jelas, dan legally sound.
  • Mengurus administrasi persidangan: Ini seringkali underestimated, tapi penting banget untuk kelancaran proses peradilan.
  • Menangani administrasi kepegawaian (tergantung tempat tugas): Mungkin ada tugas tambahan terkait manajemen administrasi di pengadilan tempat dia bertugas.
  • Menjaga integritas dan profesionalitas: Ini poin penting banget. Seorang hakim harus selalu menjaga integritas dan profesionalitasnya, agar putusan yang dibuat benar-benar adil dan independen.
  • Mungkin terlibat dalam kegiatan pelatihan/pembinaan: Hakim yang senior biasanya juga terlibat dalam kegiatan pelatihan atau pembinaan hakim yang lebih muda.

Pokoknya, gambarnya dia adalah hakim yang sudah berpengalaman dan dipercaya untuk menangani perkara-perkara yang kompleks. Dia ga cuma ngurus persidangan, tapi juga bertanggung jawab atas keadilan yang diputuskan. Posisi dan tanggung jawabnya cukup berat dan menuntut kemampuan hukum yang mendalam, kemampuan analitis yang tajam, dan integritas yang tinggi.

Skill yang Dibutuhkan

Kalo kita bicara skill yang dibutuhkan hakim golongan III dengan masa kerja 23-24 tahun di 2021, ga cukup cuma paham hukum aja. Pengalaman segitu menunjukkan dia udah melewati banyak stage dan butuh skillset yang cukup komprehensif. Bayangin, dia bukan lagi hakim pemula.

Secara garis besar, skill yang dibutuhkan bisa dikelompokkan menjadi beberapa kategori:

1. Hard Skills (Keahlian Teknis):

  • Penguasaan Hukum yang Kuat: Ini dasar banget. Dia harus paham berbagai bidang hukum, tergantung spesialisasinya. Ga cuma paham teori, tapi juga aplikasinya dalam praktik. Legal research yang handal juga penting banget.
  • Kemampuan Menulis Putusan yang Baik: Putusan hakim itu dokumen hukum yang resmi dan harus disusun secara sistematis, jelas, dan legally sound. Kemampuan menulis yang baik sangat krusial.
  • Kemampuan Manajemen Kasus: Menangani banyak kasus secara bersamaan membutuhkan kemampuan time management dan prioritization yang baik. Dia harus bisa mengelola waktu dan prioritas tugas dengan efektif.
  • Kemampuan Analisis yang Tajam: Hakim harus bisa menganalisis fakta, bukti, dan argumen dari semua pihak secara kritis dan obyektif.

2. Soft Skills (Keahlian Non-Teknis):

  • Integritas dan Etika yang Tinggi: Ini penting banget. Hakim harus bersikap adil, jujur, dan tidak memihak. Kepercayaan publik sangat bergantung pada integritas hakim.
  • Kemampuan Komunikasi yang Baik: Dia harus bisa berkomunikasi dengan efektif dengan berbagai pihak, termasuk para pihak dalam perkara, saksi, kuasa hukum, dan rekan hakim. Kemampuan public speaking juga penting dalam memimpin persidangan.
  • Kemampuan Mengambil Keputusan: Hakim seringkali harus mengambil keputusan dalam situasi yang kompleks dan tekanan tinggi. Kemampuan decision making yang tepat dan cepat sangat dibutuhkan.
  • Kemampuan Negosiasi dan Mediasi: Kalo memungkinkan, hakim yang baik juga bisa melakukan negosiasi dan mediasi untuk mencari solusi damai dalam perkara.
  • Kemampuan Kerja Sama dalam Tim: Hakim seringkali bekerja dalam tim, misalnya dalam majelis hakim. Kemampuan berkolaborasi dengan efektif sangat penting.
  • Kemampuan Mengelola Stres: Profesi hakim menuntut kemampuan mengelola stres dengan baik. Dia harus bisa tetap tenang dan objektif meski berada dalam situasi yang menantang.

Jadi, ga cuma keahlian hukum saja yang dibutuhkan. Hakim dengan pengalaman 23-24 tahun harus memiliki kombinasi hard skills dan soft skills yang kuat untuk menjalankan tugasnya dengan baik dan menjaga marwah peradilan.

Cara Menjadi

Wah, pertanyaan yang menarik! Jadi, gimana caranya jadi Hakim Golongan III dengan masa kerja 23-24 tahun di 2021? Ga ada jalan pintas, ya. Itu hasil dari proses panjang dan penuh dedikasi. Bayangin, itu udah level cukup senior di dunia peradilan.

Pertama-tama, kau harus mempersiapkan diri dari jauh-jauh hari. Ini bukan sprint, tapi marathon.

  1. Pendidikan: Kau harus punya pendidikan hukum yang mumpuni, minimal sarjana hukum (S.H.). Lebih bagus lagi kalo kau lanjut ke magister hukum (M.H.) atau bahkan doktor (S.H., LL.M., Ph.D.), karena semakin tinggi pendidikan, semakin luas dan dalam pengetahuan hukummu.

  2. Lulus Ujian & Seleksi: Setelah lulus pendidikan, kau harus mengikuti seleksi Calon Hakim. Ini prosesnya cukup ketat dan kompetitif. Termasuk uji tulis, wawancara, dan tes kesehatan dan psikologi. Kemampuan hukum, integritas, dan kemampuan berkomunikasi akan diuji secara intensif. Ga mudah, ya?

  3. Magang/Pengalaman Kerja: Pengalaman sangat penting. Biasanya, setelah lulus seleksi, kau akan menjalani masa training atau magang di pengadilan. Ini untuk mendapatkan pengalaman praktis menangani kasus-kasus peradilan.

  4. Karier di Peradilan: Setelah melewati masa training, kau akan diangkat menjadi Hakim. Biasanya, mulai dari golongan yang lebih rendah. Kemudian, kau akan naik pangkat secara bertahap berdasarkan kinerja, senioritas, dan penilaian dari atasan. Prosesnya bertahap dan membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan dedikasi tinggi.

  5. Pengembangan Diri: Sepanjang karier, kau perlu terus mengembangkan diri. Ikuti pelatihan-pelatihan, seminar, dan kegiatan lainnya untuk meningkatkan pengetahuan dan keahlian hukummu. Dunia hukum itu selalu berkembang, jadi kau harus terus update.

Jadi, untuk jadi Hakim Golongan III dengan masa kerja 23-24 tahun di 2021, kau harus memiliki kombinasi pendidikan yang kuat, lulus seleksi yang sangat ketat, pengalaman kerja yang memadai, dan terus-menerus mengembangkan diri. Prosesnya panjang dan menuntut dedikasi tinggi, tapi kalo kau memiliki semangat dan komitmen, itu semua bisa kau capai. Ga ada yang ga mungkin, kalo kau serius dan bekerja keras.

#hidupdariKARYA

Gaji Rp 5 Juta? Cukup kok sisihin 10% – Rp 500.000! Fakta uniknya: Warren Buffet, salah satu investor terkaya dunia, mulai investasi dari usia 11 tahun! Bayangin, modal kecil bisa jadi besar kalo konsisten.

Masa ga mau mulai?

Share artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa dapet insight berharga dan berpotensi menghasilkan dari baca & share artikel ini.

Mulai investasi sekarang, ubah masa depanmu! 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Hakim Golongan III Masa Kerja 23-24 Tahun, Tahun 2021?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Hakim Golongan III Masa Kerja 23-24 Tahun, Tahun 2021 lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Berapa bayaran hakim?

tunjangan jabatan antara Rp 12-37 juta

Kapan gaji hakim mulai naik?

18 Oktober 2024

Berapa gaji hakim MK?

Kisaran penghasilan Rp 30 juta hingga Rp 40 juta.

Hakim lulusan apa?

Fakultas Hukum

Berapa gaji hakim kelas 2?

Rp11.900.000

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.

Sumber

BPK. 2016. PP No 74 Tahun 2016. peraturan.bpk.go.id/Details/5795/pp-no-74-tahun-2016. kita baca pukul 19:11 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
PINA. 2016. Menggiurkan! Segini Gaji Hakim dan Tunjangan di Setiap Golongan. pina.id/artikel/detail/menggiurkan-segini-gaji-hakim-dan-tunjangan-di-setiap-golongan-4sbxmed8t9m. kita baca pukul 19:11 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Tepo.co. 2024. Ini Rincian Besaran Gaji Hakim setelah Resmi Dinaikkan. www.tempo.co/ekonomi/ini-rincian-besaran-gaji-hakim-setelah-resmi-dinaikkan-1096503. kita baca pukul 19:12 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
MK RI. 2024. MK: Laporan Keuangan Selalu Berpredikat Waja. www.mkri.id/index.php. kita baca pukul 19:12 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Jentera. 2024. Kuliah Jurusan Hukum : Jangan Termakan Mitos!. www.jentera.ac.id/blog/kuliah-jurusan-hukum-jangan-termakan-mitos. kita baca pukul 19:13 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
detik.com. 2024. Rincian Gaji dan Tunjangan Hakim Terbaru Sesuai PP Nomor 44. www.detik.com/sumbagsel/berita/d-7601723/rincian-gaji-dan-tunjangan-hakim-terbaru. kita baca pukul 19:13 WIB hari Minggu, 13 April 2025.