kekitaan

Gaji Asset Liability Management Manager Bank Muamalat Rp22.500.000 per bulan. Itu sama dengan Rp270.000.000 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Asset Liability Management Manager Bank Muamalat :

Job Desk

Gimana ya, kalo mau ngejelasin Job Desc Asset Liability Management (ALM) Manager di Bank Muamalat? Bayangin aja, dia ini kayak chief architect-nya neraca bank. Dia ga cuma ngurusin aset (harta kekayaan bank, misal pinjaman, investasi), tapi juga liabilitas (kewajiban bank, misal deposito, pinjaman dari bank lain). Pokoknya, dia harus jaga keseimbangan antara keduanya supaya bank tetep sehat dan profitable.

Tugas utamanya? Banyak! Dia harus:

• Merencanakan strategi ALM: Ini kayak bikin blueprint jangka panjang. Dia harus ngeliat tren market, prediksi suku bunga, dan kebutuhan dana bank, terus bikin rencana gimana caranya ngatur aset dan liabilitas supaya menghasilkan keuntungan optimal dan minimalisir risiko. Ga gampang lho, ini perlu analisis mendalam dan insight yang tajam.

• Mengatur likuiditas: Bayangin kalo tiba-tiba banyak nasabah mau tarik uang. ALM Manager ini harus pastikan bank punya cukup uang kas untuk memenuhi kewajiban itu tanpa bikin bank jadi illiquid (kekurangan likuiditas). Ini penting banget buat menjaga stabilitas bank.

• Mengatur interest rate risk: Suku bunga kan bisa naik turun. Dia harus pastikan bank ga rugi karena perubahan suku bunga ini, baik dari sisi aset maupun liabilitas.

• Mengatur market risk: Ini berhubungan dengan perubahan nilai aset karena faktor market, kayak misalnya harga obligasi yang fluktuatif. Dia harus bikin strategi mitigasi risiko ini.

• Membuat laporan dan presentasi: Dia harus ngasih laporan berkala ke manajemen tentang kondisi ALM dan rekomendasinya. Ini penting buat decision making di level atas.

• Ngatur tim: Dia juga memimpin tim analis ALM, jadi harus bisa manage orang, motivate mereka, dan memastikan mereka kerjanya efektif dan efisien.

Singkatnya, ALM Manager di Bank Muamalat itu harus punya pengetahuan mendalam tentang keuangan, perbankan, dan manajemen risiko. Dia harus bisa berpikir strategis, analitis, dan punya kemampuan komunikasi yang bagus. Pokoknya, tugasnya ga mudah, tapi sangat krusial buat kesehatan dan keberhasilan bank.

Skill yang Dibutuhkan

Kalo mau jadi ALM Manager di Bank Muamalat, kau butuh skill yang komplit banget, ga cuma satu dua aja. Bayangin, dia tanggung jawabnya besar, harus bisa ngatur keuangan bank dengan cermat dan teliti. Jadi, ini beberapa skill penting yang harus dimiliki:

1. Hard Skills (Keahlian Teknis):

• Penguasaan Keuangan dan Perbankan: Ini dasar banget. Kau harus paham banget tentang neraca, profit & loss statement, analisis keuangan, manajemen risiko, produk perbankan, dan regulasi perbankan. Ga cukup sekedar paham, tapi harus expert.

• Pemodelan Keuangan (Financial Modelling): ALM Manager harus bisa bikin model untuk memprediksi dampak perubahan suku bunga, market risk, dan lain-lain terhadap keuangan bank. Ini penting banget buat pengambilan keputusan. Software seperti Excel (dengan advance features ya, ga sekedar basic), Bloomberg, dan other financial software harus dikuasai.

• Analisis Data dan Statistical Software: Kau harus terampil menganalisis data, mengenali trend, dan membuat prediksi. Keterampilan dalam menggunakan statistical software seperti SPSS atau R itu sangat berharga.

• Penilaian Risiko (Risk Assessment): Ini inti dari pekerjaan ini. Kau harus mampu mengidentifikasi, menilai, dan mengelola berbagai risiko yang ada, seperti risiko suku bunga, risiko likuiditas, dan risiko market.

2. Soft Skills (Keahlian Non-Teknis):

• Kepemimpinan (Leadership): ALM Manager memimpin tim, jadi kau harus bisa memotivasi, mengarahkan, dan mengembangkan anggota tim. Decision making yang tepat dan cepat juga harus dimiliki.

• Komunikasi: Kau harus bisa berkomunikasi secara efektif, baik secara lisan maupun tulisan, dengan berbagai pihak, termasuk manajemen, tim, dan pihak eksternal. Presentasi data dengan jelas dan ringkas juga penting.

• Berpikir Strategis (Strategic Thinking): Kau harus mampu melihat gambaran besar, memikirkan strategi jangka panjang, dan mengambil keputusan yang tepat berdasarkan data dan analisis.

• Pemecahan Masalah (Problem Solving): Dalam dunia keuangan, masalah selalu ada. Kau harus bisa berpikir cepat, menemukan solusi yang tepat, dan menangani masalah dengan efektif.

• Manajemen Waktu (Time Management): Bekerja di bidang ini sangat padat. Kau harus bisa mengelola waktu dengan efektif dan memperioritaskan tugas.

Intinya, jadi ALM Manager butuh skill yang seimbang, antara kemampuan teknis yang kuat dan keterampilan soft skills yang mumpuni. Ga cukup cuma pintar ngitung, tapi juga harus bisa memimpin dan berkomunikasi dengan baik.

Baca Juga

Cara Menjadi

Gak ada jalan pintas buat jadi ALM Manager di Bank Muamalat, ya. Ini posisi senior yang butuh pengalaman dan keahlian mumpuni. Tapi, kalo kau punya ambisi dan mau berusaha keras, ini beberapa langkah yang bisa kau coba:

1. Pendidikan yang Tepat: Minimal, kau harus punya gelar sarjana di bidang ekonomi, keuangan, atau akuntansi. Gelar master di bidang yang sama, apalagi kalo spesialisasi di finance atau manajemen risiko, itu akan jadi nilai plus banget.

2. Kumpulkan Pengalaman: Ini yang paling penting. Kau ga bisa langsung loncat jadi ALM Manager. Mulailah dari posisi yang lebih junior di bidang keuangan atau perbankan, misalnya analis keuangan, credit analyst, atau risk analyst. Cari pengalaman di bank, khususnya bank syariah kalo mau ke Bank Muamalat, karena prinsipnya beda dengan bank konvensional. Semakin banyak pengalaman, semakin baik. Cari pengalaman yang relevan dengan ALM, seperti pengelolaan likuiditas, manajemen risiko, atau financial modelling.

3. Kuasai Skill yang Dibutuhkan: Seperti yang udah dibahas sebelumnya, kau butuh skill teknis dan soft skills. Asah terus kemampuan analisis keuangan, financial modelling, penilaian risiko, dan keterampilan software yang dibutuhkan. Ikuti pelatihan atau workshop untuk meningkatkan kemampuanmu. Kalo kau punya sertifikasi profesional di bidang keuangan atau manajemen risiko, itu akan sangat membantu.

4. Networking: Kenalan dan bangun hubungan baik dengan orang-orang di industri perbankan, khususnya di Bank Muamalat. Ikuti seminar, konferensi, atau event di bidang perbankan. Networking bisa membuka peluang kerja yang tak terduga.

5. Cari Peluang di Bank Muamalat: Pantau terus lowongan pekerjaan di Bank Muamalat. Kalo ada lowongan yang sesuai dengan kualifikasi dan pengalamanmu, segera lamar. Siapkan resume dan cover letter yang menarik dan menonjolkan kemampuanmu.

6. Bersiap untuk Wawancara: Wawancara untuk posisi ALM Manager pasti akan sangat ketat. Kau harus siap menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sulit tentang keuangan, perbankan, dan manajemen risiko. Latih kemampuanmu dalam presentasi dan komunikasi.

7. Bersabar dan Terus Belajar: Prosesnya ga akan cepat. Butuh waktu, usaha, dan kesabaran. Terus belajar dan kembangkan kemampuanmu. Dunia keuangan terus berkembang, jadi kau harus terus update dengan perkembangan terbaru.

Intinya, jadi ALM Manager itu perjalanan panjang yang butuh kerja keras dan dedikasi. Tapi, kalo kau punya tekad yang kuat dan terus berusaha, mimpi itu bisa tercapai. Jangan lupa juga untuk selalu berdoa dan meminta pertolongan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

Gaji Rp 5 juta? Sisihkan 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi! Fakta unik: Warren Buffet, salah satu investor terkaya di dunia, mulai investasi sejak usia 11 tahun dengan uang receh!

Masa ga mau ikuti jejaknya?

Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka ga cuma dapat insight berharga, tapi juga bisa menghasilkan dari baca & share artikel ini. Yuk, mulai upgrade keuanganmu sekarang! 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Asset Liability Management Manager Bank Muamalat?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Asset Liability Management Manager Bank Muamalat lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.