kekitaan

Gaji Business Development Manager Lawson Rp18.000.000 per bulan. Itu sama dengan Rp216.000.000 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Business Development Manager Lawson :

Job Desk

Job description Business Development Manager Lawson itu ga melulu sama di setiap perusahaan, ya. Tergantung skala perusahaan dan spesifiknya bisnis Lawson yang dijalankan. Tapi secara umum, tugas utamanya adalah memperbesar market share Lawson. Gimana caranya? Ini beberapa poin penting:

• Mencari klien baru: Kau harus pandai banget networking, tahu caranya masuk ke perusahaan-perusahaan yang potensial jadi klien Lawson. Ini termasuk riset pasar, identifikasi target market, dan membuat proposal yang menarik. Ga cuma ngirim email doang, ya, harus aktif follow up dan membangun hubungan baik.

• Membangun dan menjaga hubungan dengan klien: Setelah dapat klien, tugas kau ga selesai. Kau harus memastikan klien puas dan terus berlangganan. Ini butuh komunikasi yang bagus, responsif terhadap kebutuhan klien, dan menangani complain dengan profesional. Bayangin kayak pacaran, harus selalu dirawat biar langgeng.

• Mencapai target penjualan: Semua pekerjaan di sales ujung-ujungnya ngejar target. Kau harus bisa mencapai target penjualan yang sudah ditetapkan perusahaan, dan bahkan melebihinya kalo bisa. Ini butuh strategi penjualan yang tepat, dan kemampuan closing yang jempolan.

• Mengembangkan strategi bisnis: Ga cuma ngejar target, kau juga harus mikir ke depan. Apa strategi yang bisa dilakukan agar penjualan terus meningkat? Ini termasuk inovasi produk, mencari market niche baru, dan mengikuti perkembangan tren. Kau harus bisa menganalisa pasar dan memberikan insight yang bermanfaat untuk perusahaan.

• Mengatur tim (kalo ada): Kalo kau membawahi tim sales, kau juga harus bisa memimpin dan memotivasi mereka. Memastikan semua anggota tim bekerja efektif dan mencapai target bersama. Kalo perlu, kau harus bisa melatih mereka dan memberikan feedback yang membangun.

Pokoknya, jadi Business Development Manager Lawson itu butuh orang yang ga cuma jago jualan, tapi juga punya skill komunikasi, analisa, dan kepemimpinan yang bagus. Kudu punya daya juang tinggi, ulet, dan suka tantangan. Soalnya, dunia bisnis itu ga selalu mulus, pasti ada naik turunnya.

Skill yang Dibutuhkan

Nah, kalo mau jadi Business Development Manager Lawson, ga cukup cuma punya semangat tinggi aja. Butuh skill khusus yang dipertajam selama bertahun-tahun. Bayangin, kau harus bisa bernegosiasi, menutup deal, dan mempertahankan klien— semua butuh kemampuan mumpuni. Ini beberapa skill penting yang perlu kau asah:

• Sales & Marketing Skill: Ini pondasi utamanya. Kau harus paham banget strategi penjualan, teknik presentasi yang meyakinkan, dan cara membuat proposal yang menarik perhatian klien. Ga cuma itu, kau juga perlu mengerti marketing mix, branding, dan analisis pasar. Pokoknya, harus jago banget jualan dan memasarkan produk Lawson.

• Communication & Interpersonal Skill: Suksesnya sales itu 80% komunikasi. Kau harus bisa berkomunikasi dengan efektif, baik secara lisan maupun tulisan. Mampu membangun rapport dengan klien, mendengarkan dengan baik, dan menyesuaikan gaya komunikasi dengan berbagai tipe orang. Penting banget, ya, ini.

• Negotiation & Closing Skill: Bernegosiasi itu seni. Kau harus bisa mendapatkan kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak, tetapi tetap memastikan perusahaan juga mendapatkan keuntungan. Closing deal juga butuh kemampuan khusus, harus bisa meyakinkan klien untuk segera mengambil keputusan.

• Problem-Solving & Decision-Making Skill: Di lapangan, kau pasti akan menemukan banyak kendala. Kau harus bisa menganalisis masalah, mencari solusi yang efektif, dan mengambil keputusan dengan cepat dan tepat. Ga boleh ragu-ragu!

• Time Management & Organization Skill: Bekerja sebagai Business Development Manager itu padat. Kau harus bisa mengelola waktu dengan efisien, memprioritaskan tugas, dan mengelola berbagai proyek secara bersamaan. Kemampuan organisasi yang baik juga penting agar pekerjaan berjalan lancar dan terstruktur.

• Leadership & Team Management Skill (kalo ada): Kalo kau memimpin tim, kau harus bisa memimpin, memotivasi, dan mengembangkan anggota tim. Memberikan arahan yang jelas, mendengarkan masukan dari tim, dan menciptakan lingkungan kerja yang positif.

Ga cuma skill teknis aja, kau juga butuh soft skill seperti: kepercayaan diri, keuletan, kemampuan beradaptasi, dan orientasi hasil. Ingat, menjadi Business Development Manager itu perjalanan panjang. Butuh semangat yang besar dan komitmen untuk terus belajar dan berkembang.

Baca Juga

Cara Menjadi

Jalan menuju kursi Business Development Manager Lawson ga cuma satu. Banyak jalur, tergantung pengalaman dan strategi kau. Tapi intinya, kau butuh bukti kalau kau mampu. Ga cukup cuma punya ijazah bagus aja.

• Bangun pengalaman di bidang sales dan marketing: Ini kunci utama. Kalo kau punya pengalaman panjang di sales, misalnya di perusahaan FMCG atau IT, itu jadi nilai tambah yang besar. Buktikan kau bisa mencapai target, menangani klien, dan memahami dinamika pasar. Pengalaman di bidang Lawson sendiri tentu jadi nilai plus yang besar, tapi ga selalu wajib.

• Asah skill yang dibutuhkan: Seperti yang udah dibahas sebelumnya, kau harus punya skill komunikasi, negosiasi, problem-solving, dan kepemimpinan yang mumpuni. Ikutlah pelatihan atau workshop untuk mengasah skill-skill tersebut. Sertifikasi di bidang sales dan marketing juga bisa memperkuat profil kau.

• Buat networking yang kuat: Kenalan dengan orang-orang di industri, khususnya di Lawson. Hadiri event industri, gabung komunitas profesional, dan manfaatkan media sosial untuk memperluas jejaring. Siapa tahu, ada kesempatan kerja yang cocok lewat koneksi kau.

• Cari pengalaman di perusahaan sejenis: Kalo kau belum punya pengalaman di posisi yang sama, carilah pekerjaan di perusahaan sejenis. Mungkin dimulai dari posisi sales representative atau account manager. Buktikan kemampuan kau di posisi tersebut, baru kemudian naik ke level Business Development Manager.

• Persiapkan resume dan cover letter yang kuat: Jangan remehkan hal ini. Resume dan cover letter harus mencerminkan skill dan pengalaman kau secara profesional. Tuliskan prestasi dan capaian kau dengan detail dan kuantifikasi.

• Lalui proses interview dengan percaya diri: Persiapan matang untuk interview sangat penting. Pelajari perusahaan Lawson dengan baik, siap menjawab pertanyaan interview seputar skill dan pengalaman kau, dan tunjukkan antusiasme dan kepercayaan diri kau.

• Jangan menyerah: Mencari pekerjaan itu butuh kesabaran dan keuletan. Jangan mudah putus asa kalo belum mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Teruslah belajar, berkembang, dan coba lagi.

Intinya, jadi Business Development Manager itu seperti membangun sebuah rumah. Kau butuh bahan bangunan (pengalaman dan skill), rancangan yang bagus (resume dan cover letter), dan keuletan untuk membangunnya (proses melamar kerja). Ga ada jalan pintas, tapi dengan persiapan yang matang, kesuksesan pasti akan tercapai.

Gaji Rp 5 Juta? Coba sisihkan 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi! Fakta unik: Warren Buffet, salah satu investor terhebat dunia, mulai investasi di usia 11 tahun dengan uang receh!

Masa ga mau ikutan jejak legend investasi?

Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan berpotensi menghasilkan dari baca & share artikel ini.

Mulai investasi sekarang juga, siapa bilang gaji pas-pasan ga bisa bikin passive income berlipat ganda? 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Business Development Manager Lawson?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Business Development Manager Lawson lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.