kekitaan

Gaji Chief Financial Officer (CFO) Lawson Rp40.000.000 per bulan. Itu sama dengan Rp480.000.000 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Chief Financial Officer (CFO) Lawson :

Job Desk

Bayangin, Lawson ini kan perusahaan besar, jadi CFO-nya ga cuma ngurusin angka-angka aja. Kerjanya lebih luas dari itu. Secara garis besar, tanggung jawab utama CFO Lawson adalah memastikan perusahaan sehat secara finansial, dari ujung rambut sampai ujung kaki.

Kalo dilihat dari sisi job description-nya, ini beberapa hal utama yang bakal jadi tugasnya:

• Strategi Keuangan: Dia ga cuma ngelaporin kinerja keuangan yang udah terjadi, tapi juga bikin planning keuangan jangka panjang. Ini termasuk ngembangin strategi investasi, menentukan budgeting, dan memastikan perusahaan punya cash flow yang sehat. Dia harus bisa liat peluang dan resiko finansial yang mungkin dihadapi Lawson, terus ngasih solusi yang tepat.

• Manajemen Keuangan: Ini sehari-harinya. Dia harus memastikan semua transaksi keuangan tercatat dengan benar dan akurat, melakukan monitoring terhadap pengeluaran, mengawasi aset perusahaan, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan dan accounting standards. Dia juga bertanggung jawab atas tim keuangannya, jadi harus bisa manage orang.

• Pengambilan Keputusan Finansial: CFO Lawson harus bisa ambil keputusan finansial yang strategis dan tepat, serta bertanggung jawab atas konsekuensinya. Ini butuh kemampuan analisis yang kuat, pemahaman bisnis yang luas, dan kemampuan mengolah data dengan baik untuk mendukung pengambilan keputusan.

• Hubungan dengan Pihak Eksternal: Dia juga bakal sering berinteraksi dengan bank, investor, auditor, dan pihak eksternal lainnya. Kalo ada negosiasi pinjaman atau investasi, dia yang berperan penting. Jadi keterampilan komunikasi dan negosiasi juga penting banget.

• Sistem dan Teknologi: Di era sekarang, CFO juga harus paham sistem dan teknologi informasi yang berkaitan dengan keuangan. Dia harus memastikan sistem keuangan perusahaan terintegrasi, aman, dan efisien.

Singkatnya, CFO Lawson adalah chief strategist dan guardian keuangan perusahaan. Dia ga cuma ahli angka, tapi juga pemimpin yang visioner dan punya kemampuan membangun tim yang kuat. Dia harus bisa melihat gambar besar dan memastikan keberlangsungan finansial Lawson di masa depan.

Skill yang Dibutuhkan

Jadi, mau jadi CFO Lawson? Wah, ga sembarangan lho. Butuh skill yang komplit, ga cuma jago ngitung doang. Bayangin, kau harus bisa pimpin tim, buat keputusan strategis, dan paham seluk-beluk bisnis Lawson.

Ini beberapa skill kunci yang harus kau miliki:

• Kemampuan Keuangan yang Kuat (Financial Acumen): Ini dasarnya. Kau harus paham accounting, auditing, financial planning, financial modeling, dan financial analysis. Ga cuma teori, tapi juga aplikasi praktisnya. Kau harus bisa membaca financial statement, memahami ratio analysis, dan memprediksi tren keuangan.

• Kepemimpinan (Leadership): CFO itu pemimpin. Kau harus bisa memimpin dan memotivasi tim keuangan, membangun kerja sama yang baik, dan mendelegasikan tugas dengan efektif. Kalo kau ga bisa pimpin tim, sehebat apapun skill keuanganmu, tetap ga akan optimal.

• Pengambilan Keputusan (Decision Making): CFO seringkali harus ambil keputusan dalam situasi yang bertekanan dan dengan informasi yang terbatas. Kau harus bisa berpikir kritis, menganalisis risiko, dan membuat keputusan yang tepat dan cepat.

• Komunikasi (Communication): Kau harus bisa berkomunikasi dengan efektif, baik secara tertulis maupun lisan. Ini penting untuk berinteraksi dengan investor, stakeholder, direksi, dan tim internal. Kalo kau ga bisa komunikasikan ide dan informasi dengan jelas, maka semua skill lainnya ga akan bermanfaat.

• Pemahaman Bisnis (Business Acumen): CFO ga cuma ngurus keuangan, tapi juga harus paham bisnis Lawson secara keseluruhan. Kau harus memahami strategi bisnis, pasar, dan kompetitor. Ini membantumu buat keputusan finansial yang sesuai dengan tujuan bisnis perusahaan.

• Teknologi (Technology): Di era digital ini, CFO harus memahami teknologi informasi yang berkaitan dengan keuangan. Kau harus bisa menggunakan software keuangan, database, dan sistem reporting dengan baik.

Intinya, jadi CFO Lawson membutuhkan gabungan skill keuangan, kepemimpinan, dan pemahaman bisnis yang kuat. Itu semua harus kau asah terus menerus. Ga cukup cuma punya satu atau dua skill saja.

Baca Juga

Cara Menjadi

Jalan menuju kursi CFO Lawson ga sebentar dan ga mudah. Butuh perencanaan matang, kerja keras, dan sedikit keberuntungan. Ga ada jalan pintas, tapi ini beberapa langkah yang bisa kau pertimbangkan:

1. Pendidikan yang Tepat: Dasar yang kuat sangat penting. Gelar sarjana di bidang akuntansi atau finance adalah minimalnya. Kalo kau bisa lanjut master di bidang yang sama, atau bahkan MBA, itu akan jadi nilai tambah yang besar. Sertifikasi profesional seperti Chartered Financial Analyst (CFA) atau Certified Public Accountant (CPA) juga sangat dihargai.

2. Pengalaman Kerja yang Relevan: Ini adalah kunci. Kau perlu membangun track record yang solid di bidang keuangan. Mulai dari posisi junior, terus naik hingga ke posisi senior. Cari pengalaman di perusahaan yang terstruktur dan berpengalaman. Lawson sendiri, atau perusahaan sejenis, adalah target yang bagus. Cari pengalaman dalam berbagai aspek keuangan, seperti accounting, auditing, budgeting, financial planning, dan financial analysis. Semakin beragam pengalamanmu, semakin baik.

3. Asah Skill yang Dibutuhkan: Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, CFO butuh banyak skill. Ga cuma technical skill di bidang keuangan, tapi juga soft skill seperti kepemimpinan, komunikasi, dan pengambilan keputusan. Ikut pelatihan, workshop, atau seminar untuk meningkatkan skill-mu. Baca buku, ikuti update terbaru di bidang keuangan, dan terus belajar. Dunia finance terus berkembang, jadi kau harus terus belajar untuk tetap relevan.

4. Membangun Networking yang Kuat: Kenalan dengan orang-orang berpengaruh di industri keuangan. Ikuti konferensi, bergabung dengan organisasi profesional, dan bangun hubungan dengan para pemimpin di perusahaan-perusahaan besar. Networking bisa membantumu mendapatkan informasi lowongan pekerjaan, referensi, dan mentorship.

5. Tunjukkan Kinerja yang Luar Biasa: Ga cukup cuma punya skill dan pendidikan yang bagus. Kau harus bisa menunjukkan kinerja yang luar biasa di setiap posisi yang kau jabat. Berikan kontribusi yang nyata, ambil inisiatif, dan selesaikan tugasmu dengan kualitas tinggi.

6. Kesabaran dan Ketekunan: Jalan menuju CFO ga cepat. Butuh waktu, kesabaran, dan ketekunan. Jangan menyerah kalo kau mengalami kegagalan. Terus belajar dari kesalahanmu dan terus berusaha untuk menjadi lebih baik.

Singkatnya, jadi CFO Lawson adalah tujuan jangka panjang. Butuh perencanaan karir yang matang, kerja keras, dan terus meningkatkan diri. Kalo kau konsisten dan berdedikasi, maka cita-citamu bisa terwujud.

Gaji Rp 5 juta? Sisihin 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi! Tau ga? Warren Buffet, salah satu orang terkaya di dunia, mulai investasi dari usia 11 tahun dengan uang recehnya! Bayangin, kecil-kecil cabe rawit!

Masa ga mau coba? Mulai investasi sekarang, ga perlu modal besar kok.

Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan kesempatan untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari membaca dan membagikan artikel ini.

Yuk, raih financial freedom mulai hari ini! 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Chief Financial Officer (CFO) Lawson?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Chief Financial Officer (CFO) Lawson lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.