kekitaan

Gaji Control Engineer PTPN III Rp15.300.000 per bulan. Itu sama dengan Rp183.600.000 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut gaji sebagai Control Engineer PTPN III :

Job Desk

Job Desc Control Engineer PTPN III

Tanggung jawab seorang Control Engineer di PTPN III ga jauh beda sama di perusahaan lain, cuma mungkin fokusnya lebih ke agricultural processing. Secara garis besar, kau bertugas untuk:

• Merencanakan, mendesain, dan mengimplementasikan sistem kontrol otomatisasi di pabrik pengolahan hasil pertanian. Ini termasuk pemilihan alat, pemrograman, dan konfigurasi hardware dan software. Jika ada upgrade sistem, kamu yang bertanggung jawab untuk itu. • Mengawasi dan memelihara sistem kontrol yang ada. Tugas ini melibatkan memastikan sistem beroperasi dengan optimal, menangani masalah pemeliharaan, dan melakukan perbaikan jika diperlukan. Kamu juga harus siap untuk troubleshooting jika terjadi masalah. • Membuat laporan berkala tentang performa sistem kontrol. Laporan ini sangat penting untuk manajemen agar dapat mengambil keputusan yang tepat berdasarkan kinerja sistem yang ada. • Berkolaborasi dengan tim engineering dan operasional lainnya. Kerja sama tim sangat diperlukan, tidak hanya di dalam PTPN III tetapi juga dengan vendor terkait yang mendukung sistem kontrol. • Menjamin kepatuhan terhadap standar keamanan dan regulasi yang berlaku. Keamanan dan keselamatan kerja adalah prioritas utama, jadi kamu harus memastikan sistem yang kamu kelola sesuai dengan regulasi yang berlaku. • Mempelajari perkembangan teknologi kontrol terbaru dan implementasinya. Dunia engineering terus berkembang, jadi kamu harus terus memperbarui pengetahuanmu agar bisa bekerja secara optimal dengan teknologi terbaru. • Menyusun anggaran dan mengawasi pengeluaran untuk proyek-proyek kontrol. Mengelola budget dengan baik sangat penting agar proyek-proyek kontrol dapat berjalan sesuai rencana dan dalam batas biaya yang ditentukan. Kemampuan yang Dibutuhkan: • Pendidikan dan Pengalaman: Pendidikan minimal S1 di bidang Teknik Mesin, Teknik Elektronika, atau Teknik Kontrol. Pengalaman kerja dalam sistem otomatisasi atau pengolahan hasil pertanian akan menjadi nilai tambah. • Kemampuan Teknis: Penguasaan dalam pemrograman sistem kontrol, konfigurasi perangkat keras dan perangkat lunak, serta pengalaman dalam troubleshooting dan pemeliharaan sistem otomatisasi sangat diperlukan. • Kemampuan Analitis: Kemampuan untuk menganalisis data sistem kontrol dan memecahkan masalah yang muncul dengan cepat dan efisien. • Kemampuan Manajerial: Mengelola anggaran dan pengeluaran proyek, serta bekerja sama dengan berbagai tim dan vendor untuk memastikan keberhasilan proyek. • Keterampilan Komunikasi: Keterampilan komunikasi yang baik untuk bekerja sama dengan tim internal dan eksternal, serta untuk membuat laporan yang jelas dan informatif.

Secara umum, kau harus punya kemampuan analisis yang kuat, teliti, bisa bekerja di bawah tekanan, dan punya kemampuan komunikasi yang baik. Kalo kau punya pengalaman di industri agro-processing, itu akan jadi nilai tambah. Pengalaman dengan PLC, SCADA, dan sistem kontrol lainnya juga penting banget.

Skill yang Dibutuhkan

Skill yang dibutuhkan untuk jadi Control Engineer di PTPN III ga jauh beda sama di industri lain, cuma mungkin ada penekanan tertentu di bidang agro-processing. Berikut beberapa skill penting yang harus kau miliki:

• Penguasaan sistem kontrol otomatisasi. Ini termasuk pemahaman mendalam tentang PLC (Programmable Logic Controller), SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition), dan DCS (Distributed Control System). Kamu harus mampu melakukan pemrograman, troubleshooting, dan pemeliharaan sistem-sistem ini. • Kemampuan dalam Electrical Engineering dan Instrumentasi. Kamu harus memahami tentang wiring diagram, sensor, actuator, dan instrumentasi lainnya yang digunakan dalam sistem kontrol. • Pengalaman dengan sistem kontrol di industri pengolahan. Pengalaman di industri pengolahan seperti food processing atau agricultural processing akan sangat membantu. Jika kamu memiliki pengalaman bekerja dengan sistem kontrol di pabrik gula, pabrik kelapa sawit, atau pengolahan hasil pertanian lainnya, itu menjadi nilai tambah. • Kemampuan pemrograman dan debugging. Kamu harus mampu menulis program untuk PLC dan SCADA, serta mampu menemukan dan memperbaiki error dalam program. Bahasa pemrograman yang umum digunakan termasuk Ladder Logic, Structured Text, dan mungkin juga C atau Python. • Pemahaman tentang networking industri. Sistem kontrol modern sering terhubung ke jaringan, jadi kamu harus memahami industrial communication protocols seperti Profinet, Ethernet/IP, atau Modbus. • Keahlian dalam maintenance dan troubleshooting. Kemampuan untuk memelihara dan memperbaiki sistem kontrol jika ada masalah, termasuk kemampuan untuk menganalisis error messages, menemukan penyebab masalah, dan melakukan perbaikan. Soft Skills: • Kemampuan memecahkan masalah (problem-solving skills). Kamu akan sering menghadapi masalah teknis yang kompleks, jadi kemampuan untuk berpikir kritis dan menemukan solusi yang efektif sangat diperlukan. • Kemampuan bekerja dalam tim (teamwork). Kamu akan bekerja sama dengan banyak orang, baik internal tim maupun pihak eksternal, sehingga kemampuan berkomunikasi dan berkolaborasi menjadi sangat penting. • Kemampuan komunikasi yang baik. Kamu harus mampu menjelaskan hal-hal teknis dengan cara yang mudah dipahami oleh orang lain, baik dalam bentuk lisan maupun tulisan. • Keterampilan manajemen waktu (time management). Karena sering bekerja dengan tenggat waktu yang ketat, kemampuan untuk mengatur waktu dengan efektif dan menyelesaikan tugas dalam waktu yang ditentukan sangat penting. • Kemampuan untuk belajar hal baru (learning agility). Teknologi di bidang control engineering selalu berkembang, jadi memiliki kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan teknologi baru akan sangat membantu dalam pengembangan karir.

Kalo kau punya skill di atas, terutama hard skill yang berhubungan langsung dengan sistem yang digunakan di PTPN III, kesempatan kau untuk diterima akan lebih besar. Jangan lupa untuk selalu mengasah dan upgrade kemampuanmu!

Baca Juga

Cara Menjadi

Jadi Control Engineer di PTPN III ga semudah membalik telapak tangan. Butuh persiapan matang dan strategi yang tepat. Berikut langkah-langkah yang bisa kau coba:

1. Pendidikan yang tepat: Pastikan kamu memiliki latar belakang pendidikan yang kuat di bidang engineering, khususnya electrical engineering, instrumentation engineering, atau control engineering. Gelar sarjana (S1) adalah persyaratan minimum, dan jika kamu memiliki gelar magister (S2), itu akan menjadi nilai tambah yang signifikan.
2. Kumpulkan pengalaman: Pengalaman kerja sangat penting. Carilah pengalaman di bidang control system, khususnya di industri pengolahan. Lebih baik lagi jika pengalamanmu di industri agro-processing seperti pabrik gula, pabrik kelapa sawit, atau pabrik pengolahan hasil pertanian lainnya. Magang atau internship juga dapat menjadi jalan masuk untuk mendapatkan pengalaman. Fokuslah pada penguasaan PLC, SCADA, dan sistem kontrol lainnya.
3. Kuasai skill yang dibutuhkan: Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, kamu harus menguasai hard skills dan soft skills yang dibutuhkan seorang Control Engineer. Jangan hanya mengandalkan ijazah, tetapi juga buktikan kemampuanmu lewat proyek-proyek yang telah kamu kerjakan.
4. Persiapkan diri untuk proses rekrutmen: PTPN III biasanya memiliki proses rekrutmen yang cukup ketat. Pelajari soal-soal tes potensi akademik (TPA), tes kepribadian, dan technical interview. Latih kemampuan komunikasi dan presentasimu. Jika kamu memiliki portofolio yang bagus, itu akan menjadi senjata ampuh untuk menarik perhatian recruiter.
5. Manfaatkan networking: Jangan ragu untuk menjalin hubungan dengan orang-orang yang bekerja di PTPN III atau di industri agro-processing. Networking bisa membuka banyak peluang, termasuk informasi lowongan kerja yang tidak selalu diumumkan secara terbuka.
6. Pantau lowongan kerja: Rajinlah memantau website resmi PTPN III dan situs-situs lowongan kerja lainnya. Jangan sampai kelewatan kesempatan emas!
7. Berdoa dan tetap optimis: Proses pencarian kerja itu panjang dan penuh tantangan. Tetaplah optimis, berdoa, dan jangan mudah menyerah.

Intinya, persiapan yang matang dan konsistensi adalah kunci sukses untuk menjadi Control Engineer di PTPN III. Kalo kau punya tekad yang kuat dan terus belajar, cita-citamu pasti bisa tercapai.

Setiap kali kamu berhasil menabung, beri hadiah kecil untuk diri sendiri. Misalnya, membeli buku komik favorit, pergi nonton bioskop, atau makan makanan enak. Dengan begitu, kamu akan semakin termotivasi untuk terus menabung.

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Control Engineer PTPN III?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Control Engineer PTPN III lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.