kekitaan

Gaji Pegawai Rp76.400.000-Rp{{nominal_1b}} per bulan. Itu sama dengan Rp916.800.000 per tahun, atau bahkan bisa Rp{{nominal_12b}} per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Pegawai :

Struktur Gaji

Ini Struktur Gaji untuk Pegawai :

1. General Manager Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp76.400.000 per bulan.
2. Director Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp48.700.000 per bulan.
3. Procurement Manager Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp43.550.000 per bulan.
4. Assistant Manager Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp21.950.000 per bulan​.
5. Pilot Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp36.000.000 per bulan.
6. Flight Attendant Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp19.500.000 per bulan.
7. Engineer Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp12.000.000 per bulan.
8. Technician Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp10.000.000 per bulan​.
9. Staff Administrasi Garuda Indonesia Tahun 2023
   Rp9.739.562 per bulan.
10. Sekretaris Garuda Indonesia Tahun 2023
    Rp10.805.611 per bulan.
11. Customer Service Garuda Indonesia Tahun 2023
    Rp10.050.000 per bulan.
12. HR/Personalia Garuda Indonesia Tahun 2023
    Rp9.489.277 per bulan​.
13. Pramigari Garuda Indonesia Tahun 2023
    Rp10.000.000 –15.000.000 per bulan.

Job Desk

Job description (JD) itu kayak resep masakan buat posisi kerja tertentu. Dia ngejelasin apa aja yang harus dilakuin sama orang yang bakal ngisi posisi itu. Gak cuma tugasnya aja, tapi juga tanggung jawabnya, siapa yang dia laporin, dan skill apa aja yang dibutuhkan. Bayangin kalo kau lagi buka restoran, butuh koki. JD koki itu bakal jelasin tugasnya: masak, ngatur bahan baku, jaga kebersihan dapur, dan mungkin juga ngelatih junior. Tanggung jawabnya: memastikan kualitas makanan, efisiensi bahan, dan keamanan makanan. Dia lapor ke siapa? Mungkin ke kepala chef atau manajer restoran. Skill yang dibutuhkan? Ya, jelas kemampuan masak yang bagus, kreativitas, dan kemampuan manajemen waktu.

JD itu penting banget, lho. Buat perusahaan, dia jadi tools buat nyari kandidat yang pas. Buat calon karyawan, dia jadi panduan, biar tau apa yang bakal dikerjain dan apa yang diharapkan dari dia. Kalo JD-nya ga jelas, bisa-bisa kedua belah pihak kecewa. Karyawan merasa kerjanya ga sesuai ekspektasi, dan perusahaan ga dapet karyawan yang tepat.

JD yang bagus itu biasanya jelas, ringkas, dan mudah dimengerti. Dia ga cuma nyebutin tugas-tugasnya aja, tapi juga ngejelasin impact-nya buat perusahaan. Misalnya, kalo JD-nya ngebahas tentang “ngembangin software”, ga cukup cuma ngomong “ngembangin software”. Lebih bagus kalo dijelaskan “mengembangkan software baru untuk meningkatkan efisiensi operasional perusahaan sebesar 20%”. Jadi, kalo kau baca JD-nya, kau langsung paham apa value yang bakal kau kontribusikan.

Pokoknya, JD itu penting banget, kayak pondasi rumah. Kalo pondasinya ga kuat, rumah juga bakal ambruk.

Skill yang Dibutuhkan

Skill yang dibutuhkan buat jadi pegawai itu bergantung banget sama posisi kerjanya. Ga ada satu skill aja yang berlaku umum. Kalo kau mau jadi programmer, ya jelas butuh skill coding. Kalo kau mau jadi marketing, kau butuh skill komunikasi dan presentation. Tapi, ada beberapa skill dasar yang hampir selalu dibutuhkan di semua jenis pekerjaan:

• Komunikasi: Ini penting banget! Kau harus bisa ngomong, nulis, dan menyampaikan informasi dengan jelas dan efektif. Ga cuma sama atasan, tapi juga sama rekan kerja, klien, atau bahkan customer. Ini termasuk active listening, yaitu dengerin orang lain dengan seksama.

• Kerja sama tim (teamwork): Sebagian besar pekerjaan itu dilakukan secara tim. Kau harus bisa bekerja sama, berbagi tugas, dan menghargai kontribusi orang lain. Problem solving bareng-bareng itu lebih efektif daripada sendirian.

• Kemampuan memecahkan masalah (problem-solving): Di tempat kerja, pasti ada masalah. Kau harus bisa menganalisa masalah, mencari solusi, dan menerapkannya. Ga cuma pas ada masalah besar aja, tapi juga masalah-masalah kecil sehari-hari.

• Manajemen waktu: Waktu itu berharga. Kau harus bisa ngatur waktu dengan efektif, prioritize tugas, dan selesaikan deadline tepat waktu. Ga bisa asal kerja, harus ada planning.

• Kemampuan beradaptasi: Dunia kerja itu selalu berubah. Kau harus bisa beradaptasi dengan perubahan, teknologi baru, dan lingkungan kerja yang baru. Learning agility itu penting banget.

• Etika kerja yang baik: Ini mencakup kedisiplinan, tanggung jawab, integritas, dan professionalism. Datang tepat waktu, kerja keras, dan jujur itu penting banget.

Selain itu, tergantung bidang kerjanya, ada skill spesifik lain yang dibutuhkan. Misalnya, skill teknis (seperti coding, desain, accounting), atau soft skill (seperti leadership, negotiation, public speaking).

Intinya, semakin banyak skill yang kau kuasai, semakin banyak peluang kerja yang terbuka buat kau. Jangan cuma fokus ke skill teknis aja, soft skill juga penting banget buat kesuksesan karir kau.

Baca Juga

Cara Menjadi

Jadi pegawai itu kayak lagi cari pasangan hidup, perlu usaha dan persiapan. Ga cukup cuma berharap aja. Ini beberapa langkah yang bisa kau coba:

1. Kenali diri sendiri: Apa passion kau? Apa skill dan bakat yang kau punya? Apa jenis pekerjaan yang sesuai sama kepribadian dan minat kau? Jawab pertanyaan-pertanyaan ini dengan jujur. Jangan asal daftar kerjaan karena gajinya tinggi kalo ga sesuai sama minatmu. Nanti malah cepat burnout.

2. Persiapkan resume dan cover letter yang bagus: Ini ibarat first impression. Resume harus rapih, jelas, dan menonjolkan skill dan pengalaman kau yang relevan dengan pekerjaan yang kau lamar. Cover letter harus menunjukkan kenapa kau tertarik dengan pekerjaan tersebut dan kenapa kau cocok untuk posisi itu. Jangan asal copy paste dari template ya, buat yang personal.

3. Cari lowongan pekerjaan: Ada banyak tempat buat cari lowongan kerja, mulai dari situs job portal online, perusahaan recruitment, sampai media sosial. Manfaatkan semuanya! Kalo ada networking yang kuat, coba juga jalur sana.

4. Latih skill wawancara: Wawancara kerja itu penting banget. Latih kemampuan komunikasi kau, siap-siap menjawab pertanyaan sulit, dan jangan lupa siapkan pertanyaan buat pewawancara. Practice makes perfect!

5. Ikuti proses seleksi dengan sungguh-sungguh: Setiap perusahaan punya proses seleksi yang berbeda-beda. Ikuti semua tahapan dengan serius, siapkan diri sebaik mungkin, dan tunjukkan enthusiasm kau.

6. Bernegosiasi gaji dan benefit: Setelah diterima, jangan ragu untuk bernegosiasi gaji dan benefit yang sesuai dengan kemampuan dan pengalaman kau. Tapi, ingat juga untuk realistis.

7. Bersiap untuk belajar terus menerus: Dunia kerja itu selalu berkembang. Setelah diterima, jangan berhenti belajar. Ikuti training, cari informasi baru, dan tingkatkan skill kau terus menerus.

Prosesnya ga selalu mudah, kadang ada penolakan. Tapi jangan putus asa! Terus belajar, terus berusaha, dan pasti akan ada hasil. Yang penting, kau harus tau apa yang kau mau dan siapkan diri dengan baik.

Gaji Rp 5 juta? Sisihkan 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi! Fakta unik: Warren Buffet, salah satu investor terhebat di dunia, memulai investasinya dengan uang jajan kecil saat masih muda.

Masa ga mau ikuti jejaknya?

Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa mendapatkan insight berharga dan kesempatan menghasilkan uang hanya dengan membaca & membagikan artikel ini. Yuk, mulai upgrade keuanganmu sekarang! 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Pegawai?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Pegawai lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.