kekitaan

Gaji Digital Marketing Rp15.000.000 / Rp30.000.000 per bulan. Itu sama dengan Rp180.000.000 per tahun.📈

Berikut gaji sebagai Digital Marketing :

Struktur Gaji

Ini Struktur Gaji untuk undefined :

1. Mid-Level Digital Marketer (3-5 tahun pengalaman)
   Rp8 juta hingga Rp15 juta per bulan..
2. Junior Digital Marketer (0-2 tahun pengalaman)
   Rp4 juta hingga Rp6 juta per bulan..
3. Senior Digital Marketer (5+ tahun pengalaman)
   Rp15 juta hingga Rp30 juta per bulan..
4. Social Media Specialist
   Rp5 juta hingga Rp10 juta per bulan..
5. SEO Specialist
   Rp6 juta hingga Rp12 juta per bulan..
6. Content Creator
   Rp4 juta hingga Rp10 juta per bulan..
7. Digital Marketing Manager
   Rp15 juta hingga Rp25 juta per bulan..
8. Pay-Per-Click Analyst
   Rp4.4 juta hingga Rp6.5 juta per bulan..
9. Content Strategist
   Rp5 juta hingga Rp6 juta per bulan..
10. Email Marketing Specialist
    Rp5 juta hingga Rp6 juta per bulan..
11. Digital Marketing Staff
    Rp5 juta hingga Rp8 juta per bulan..
12. Digital Marketing Analyst
    ± Rp10 juta per bulan..
13. E-Commerce Specialist
    Rp6 juta hingga Rp7 juta per bulan..
14. Content Marketing Manager
    Rp10 juta hingga Rp12 juta per bulan..
15. Paid Media Specialist
    ± Rp5 juta perbulan..
16. Digital Marketing Specialist
    Rp12 juta hingga Rp18 juta per bulan..

Job Desk

Job Desc Digital Marketing

Tanggung jawab utama seorang Digital Marketing ga cuma sekedar nge- posting di sosmed aja, lho! Banyak banget tugasnya, mulai dari:

• Riset Keyword & Analisis Pasar: Kau harus pintar-pintar cari keyword yang lagi trending dan analisa pasar buat tau kebutuhan target audience. Gak cuma itu, kau juga kudu analisa kompetitor supaya tau strategi mereka.

• Perencanaan Strategi Digital Marketing: Buat plan marketing yang goals-nya jelas, terukur, bisa dicapai, relevan, dan waktu pengerjaannya terjadwal (SMART). Ini penting banget buat supaya campaign marketing kau sukses.

• Eksekusi Campaign di Berbagai Platform: Ini inti bangetnya! Kau harus bisa ngelola campaign di berbagai platform digital, kayak Google Ads, Facebook Ads, Instagram Ads, TikTok Ads, SEO, Email Marketing, dan lain-lain. Kau juga harus bisa ngukur performance dari tiap campaign.

• Membuat Konten yang Menarik: Kau harus bisa bikin konten yang menarik dan engage buat target audience. Bentuk kontennya macem-macem, mulai dari text, gambar, video, sampe infographic. Kalo perlu, kau juga kudu kolaborasi sama content creator lain.

• Monitoring & Evaluasi: Nggak cukup cuma bikin campaign, kau juga harus monitoring terus perkembangannya dan evaluasi hasil. Dari hasil evaluasi ini, kau bisa improve strategi marketing kedepannya.

• Reporting & Analisa Data: Kau harus bisa bikin laporan berkala yang menunjukkan performance dari campaign digital marketing yang lagi jalan. Laporan ini pake data yang sudah kau kumpulkan.

• Mengikuti Update Tren Digital Marketing: Dunia digital marketing itu selalu berkembang. Kau harus selalu update supaya strategi marketing kau ga ketinggalan zaman.

• Koordinasi dengan Tim: Kerja sama tim itu penting banget. Kau harus bisa berkolaborasi dengan tim desain, content writer, dan tim lainnya.

Kalo kau punya skill tambahan kayak web analytics, copywriting, atau pengalaman di social media management, itu jadi nilai plus banget! Pokoknya, ga cuma mau kerja keras, tapi harus kreatif dan inovatif juga!

Skill yang Dibutuhkan

Skill yang dibutuhkan buat jadi Digital Marketer itu beragam, ga cuma satu dua aja. Butuh skill hard dan skill soft yang mumpuni. Berikut beberapa di antaranya:

Skill Hard (Keterampilan Teknis):

• Menguasai Platform Digital Marketing: Ini dasarnya! Kau harus paham bagaimana cara kerja platform digital marketing populer, kayak Google Ads, Facebook Ads, Instagram Ads, TikTok Ads, SEO, dan Email Marketing. Kalo kau jago pake tools analytics seperti Google Analytics, itu nilai plus banget.

• SEO (Search Engine Optimization): Penting banget buat supaya website atau konten kau muncul di halaman pertama search engine seperti Google. Kau harus paham keyword research, on-page SEO, dan off-page SEO.

• SEM (Search Engine Marketing): Ini berkaitan dengan paid advertising, kayak Google Ads. Kau harus bisa buat campaign yang efektif dan efisien.

• Social Media Marketing: Kau harus bisa buat strategi marketing di berbagai platform sosmed, paham cara ngelola akun, dan bisa buat konten yang engage.

• Content Marketing: Ini tentang membuat konten yang berkualitas dan relevan buat target audience. Kalo kau bisa nulis copywriting yang menarik, itu bonus!

• Email Marketing: Mampu membuat email campaign yang efektif untuk engagement dan konversi.

• Web Analytics: Kemampuan untuk menganalisis data dari website dan platform digital lainnya untuk mengukur performa campaign.

Skill Soft (Keterampilan Lunak):

• Problem Solving dan Critical Thinking: Kau sering ketemu masalah di dunia digital marketing. Kau harus bisa nyelesain masalah itu dengan cepat dan efektif. Kemampuan berpikir kritis juga penting buat ngambil keputusan.

• Kreativitas dan Inovasi: Dunia digital marketing itu dinamis banget. Kau harus bisa berpikir kreatif dan inovatif buat buat strategi marketing yang unik dan stand out.

• Kemampuan Komunikasi yang Baik: Kau harus bisa komunikasi dengan baik, baik secara tertulis maupun lisan. Komunikasi yang baik penting buat koordinasi sama tim dan klien.

• Manajemen Waktu: Kau harus bisa kelola waktu dengan baik buat ngerjain banyak tugas sekaligus.

• Kemampuan Adaptasi: Tren di dunia digital marketing itu terus berubah. Kau harus bisa adaptasi dengan perubahan itu.

• Kemampuan Kerja Sama Tim (Teamwork): Sukses dalam digital marketing butuh kerja sama tim yang solid.

Singkatnya, jadi digital marketer itu butuh gabungan skill teknis dan skill lunak. Semakin banyak skill yang kau punya, semakin besar peluang kesuksesan kau di bidang ini.

Baca Juga

Cara Menjadi

Gak ada jalan pintas buat jadi digital marketer yang sukses, butuh usaha dan proses terus-menerus. Tapi, ini beberapa langkah yang bisa kau ikuti:

1. Pahami Dasar-Dasar Digital Marketing: Sebelum terjun langsung, kau harus paham konsep dasar digital marketing, termasuk SEO, SEM, social media marketing, email marketing, dan content marketing. Banyak sumber belajar online yang bisa kau akses, mulai dari blog, website, sampai kursus online.

2. Pilih Spesialisasi: Dunia digital marketing luas banget. Mungkin lebih baik kau fokus ke satu atau dua bidang yang kau minati, misalnya SEO, social media marketing, atau email marketing. Kalo kau sudah ahli di satu bidang, baru kembangkan ke bidang lain.

3. Praktik Terus-Menerus: Teori aja ga cukup. Kau harus praktik terus-menerus buat asah skill. Buat akun sosmed sendiri, coba buat campaign kecil-kecilan, atau tawarkan jasa digital marketing ke teman-teman atau keluarga.

4. Pelajari Tools dan Software yang Relevan: Kuasai tools dan software yang sering dipakai di dunia digital marketing, kayak Google Analytics, Google Search Console, SEMrush, Hootsuite, dll. Banyak tools yang gratis kok, jadi kau ga perlu khawatir soal biaya.

5. Ikuti Update Terkini: Dunia digital marketing itu dinamis banget. Kau harus terus update dengan tren terkini supaya strategi marketing kau tetap relevan. Ikuti influencer di bidang ini, baca blog, dan ikuti webinar.

6. Bangun Networking: Networking itu penting banget. Ikut event atau gabung komunitas digital marketing buat perluas jejaring. Kau bisa dapat banyak ilmu dan peluang kerja dari networking.

7. Buat Portofolio: Kumpulkan semua hasil kerja kau dalam bentuk portofolio. Portofolio ini akan sangat berguna kalo kau mau lamar kerja atau cari klien.

8. Pertimbangkan Sertifikasi: Meskipun ga wajib, sertifikasi bisa jadi nilai tambah buat karier kau. Ada banyak lembaga yang menawarkan sertifikasi digital marketing.

9. Cari Mentor atau Guru di Bidang Ini: Kalo kau bisa dapat mentor atau guru yang sudah berpengalaman di bidang digital marketing, itu sangat menguntungkan. Mereka bisa memberi bimbingan dan masukan berharga.

10. Bersabar dan Konsisten: Jangan mudah menyerah kalo kau ketemu kendala. Tetap konsisten belajar dan berlatih. Sukses di dunia digital marketing butuh waktu dan kesabaran.

Intinya, jadi digital marketer itu prosesnya terus belajar, praktik, dan beradaptasi. Jangan takut coba-coba hal baru dan terus asah skill kau!

Gaji {{jumlah gaji}} dirasa kurang? Sisihkan aja 20%-nya—sekitar {{jumlah uang}}—buat investasi! Fakta unik: Warren Buffett, salah satu investor terkaya di dunia, mulai investasi di usia 11 tahun!

Masa ga mau coba ikutin jejaknya?

Baca & share artikel “{{judul}}” ini ke temen dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan berpotensi menghasilkan dari baca & share artikel ini. Yuk, mulai upgrade keuanganmu sekarang juga! 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi undefined?

Masih pengen tau tulisan berkaitan undefined lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.