Berapa Gaji Hakim Golongan III Masa Kerja 15-16 Tahun, Tahun 2017?

Berapa Gaji Hakim Golongan III Masa Kerja 15-16 Tahun, Tahun 2017?

Gaji Hakim Golongan III Masa Kerja 15-16 Tahun, Tahun 2017 Rp2.787.000 per bulan. Itu sama dengan Rp33.444.000 per tahun.📈

Salam #MasBro #MbakBro

Berikut rincian gaji sebagai Hakim Golongan III Masa Kerja 15-16 Tahun, Tahun 2017 :

Job Desk

Wah, pertanyaan menarik nih! Mencari job description Hakim Golongan III masa kerja 15-16 tahun di tahun 2017 itu kayaknya perlu sedikit detective work. Ga ada database online yang spesifik banget kayak gitu kan? Tapi, berdasarkan pengalaman, aku bisa gambarkan kira-kira tugas dan tanggung jawabnya.

Pertama, kita harus inget, Hakim itu punya jenjang karir. Golongan III dengan masa kerja segitu, mungkin udah ga lagi di tahap training atau magang. Mereka udah cukup senior dan dipercaya menangani perkara yang lebih kompleks.

Kemungkinan besar, job description-nya mencakup:

  • Menangani perkara di Pengadilan Negeri: Ini inti pekerjaannya. Dia akan memimpin persidangan, memeriksa bukti, mendengarkan saksi, menilai fakta dan hukum, dan akhirnya memutus perkara sesuai dengan hukum yang berlaku. Jenis perkaranya macam-macam, tergantung spesialisasi pengadilannya (misalnya, perdata, pidana, agama).

  • Menulis Putusan: Ini pekerjaan yang butuh ketelitian dan penguasaan hukum yang mendalam. Putusan ga cuma isinya keputusan, tapi juga alasan hukumnya secara rinci dan terstruktur.

  • Mengelola administrasi persidangan: Kayak manage jadwal sidang, mengurus berkas perkara, dan memastikan proses persidangan berjalan lancar.

  • Kerjasama dengan pihak terkait: Dia perlu berinteraksi dengan jaksa, lawyer, panitera, para pihak dalam perkara, dan bahkan saksi ahli. Komunikasi yang efektif penting banget disini.

  • Menjaga integritas dan etika peradilan: Ini poin penting banget! Hakim harus selalu menjunjung tinggi keadilan, objektif, dan bebas dari pengaruh eksternal.

Tentu saja, detailnya bisa beda-beda tergantung pengadilan tempat dia bertugas dan jenis perkara yang ditanganinya. Mungkin ada tambahan tugas seperti memberikan pelatihan atau mentoring kepada hakim yang lebih junior, atau terlibat dalam kegiatan research hukum.

Inget ya, ini cuma gambaran umum berdasarkan pengalaman. Untuk detail akuratnya, kau mungkin perlu mencari informasi lebih lanjut dari sumber resmi, misalnya website Mahkamah Agung atau peraturan perundang-undangan yang berlaku pada saat itu.

Skill yang Dibutuhkan

Wah, menarik nih pertanyaannya! Hakim Golongan III dengan masa kerja 15-16 tahun di 2017, udah ga bisa dibilang junior lagi ya. Mereka udah melewati masa training dan banyak pengalaman menangani berbagai perkara. Jadi, skill-nya udah cukup advance.

Kalo mau dijabarkan, skill-nya bisa dikelompokkan menjadi beberapa kategori:

1. Keahlian Hukum yang Kuat: Ini yang paling utama! Mereka harus menguasai hukum secara mendalam, termasuk common law, statute law, dan case law yang relevan. Ga cuma menghafal, tapi juga bisa menganalisa, menginterpretasikan, dan menerapkan hukum dalam kasus spesifik. Pengalaman 15-16 tahun itu udah mestinya menghasilkan pemahaman hukum yang expert level.

2. Kemampuan Analitis dan Pemecahan Masalah yang Tajam: Mereka harus bisa menganalisa fakta-fakta yang kompleks, memilah mana yang relevan dan mana yang ga, menemukan hubungan sebab-akibat, dan membuat kesimpulan yang logis dan terukur. Ini penting buat ngebangun argumentasi yang kuat dalam putusan.

3. Kemampuan Komunikasi yang Efektif: Hakim harus bisa berkomunikasi dengan jelas dan lugas, baik secara lisan maupun tertulis. Mereka harus bisa menjelaskan keputusan hukum secara mudah dimengerti oleh semua pihak yang terlibat, termasuk yang ga punya latar belakang hukum. Keterampilan public speaking juga penting dalam memimpin sidang.

4. Manajemen Waktu dan Organisasi yang Baik: Menangani banyak kasus sekaligus, mengatur jadwal sidang, mengelola berkas-berkas perkara, membutuhkan kemampuan manajemen waktu dan organisasi yang mumpuni. Ga bisa asal-asalan, harus efisien dan terstruktur.

5. Integritas dan Etika yang Tinggi: Ini yang paling penting! Hakim harus jujur, adil, objektif, dan bebas dari pengaruh. Kepercayaan publik terhadap sistem peradilan sangat bergantung pada integritas para hakimnya.

6. Kemampuan Decision Making yang Tegas: Setelah menganalisa dan mempertimbangkan semua faktor, hakim harus bisa mengambil keputusan yang tepat dan tegas sesuai dengan hukum dan keadilan. Ini butuh keberanian dan tanggung jawab yang besar.

7. Kemampuan Technical Writing yang Baik: Putusan hakim harus ditulis secara terstruktur, jelas, dan rinci. Ini ga cuma soal tata bahasa, tapi juga soal bagaimana memaparkan alasan hukum dengan sistematis dan meyakinkan.

Intinya, hakim di level itu udah ga cuma butuh pengetahuan hukum yang mumpuni, tapi juga soft skills dan kemampuan manajemen diri yang hebat. Kalo kurang satu aja, bisa jadi akan menghambat kinerja dan integritas mereka.

Cara Menjadi

Wah, pertanyaan ini menarik! Menjadi Hakim Golongan III dengan masa kerja 15-16 tahun di tahun 2017 itu artinya kau harus melewati proses panjang dan cukup kompetitif. Ga sembarangan orang bisa sampai di situ.

Pertama-tama, kau harus lulus ujian National Bar Exam, atau ujian profesi advokat. Setelah itu, kau harus menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Hukum (PTIH) yang terakreditasi dan mendapatkan gelar sarjana hukum (S.H.). Itu baru tahap awal!

Selanjutnya, ada beberapa jalur yang bisa kau tempuh, tapi semuanya butuh kerja keras dan dedikasi tinggi:

  • Jalur CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) Mahkamah Agung: Ini jalur yang paling umum. Kau harus mengikuti seleksi CPNS yang diadakan oleh Mahkamah Agung. Seleksinya sangat ketat dan kompetitif, meliputi tes tulis, tes kesehatan, tes psikologi, dan interview. Kalo lolos, kau akan ditempatkan sebagai hakim pemula, dan secara bertahap naik pangkat dan golongan sesuai dengan performance.

  • Jalur Karir di lingkungan peradilan: Kalo kau sudah bekerja di lingkungan peradilan (misalnya di Kejaksaan atau Kepolisian), ada kemungkinan untuk diangkat menjadi Hakim melalui jalur promosi internal. Tapi, persyaratan dan prosesnya juga sama-sama ketat dan kompetitif.

  • Jalur khusus: Ada beberapa jalur khusus yang mungkin ada, tapi biasanya dengan persyaratan tertentu.

Nah, untuk mencapai Golongan III dengan masa kerja 15-16 tahun di tahun 2017, artinya kau harus memulai karir sebagai hakim pemula jauh sebelum tahun tersebut. Itu berarti prosesnya mungkin dimulai sejak tahun 2000an atau bahkan lebih awal. Proses kenaikan pangkat itu berdasarkan penilaian kinerja, masa bakti, dan beberapa faktor lainnya. Ga ada jalan pintas!

Intinya, menjadi Hakim itu butuh komitmen, keuletan, dan prestasi akademik serta profesional yang sangat baik. Itu bukan hanya soal lulus kuliah hukum, tapi juga memiliki integritas moral, keahlian hukum yang mumpuni, dan kemampuan interpersonal yang bagus. Semuanya harus kau persiapkan sejak awal karir, bahkan sebelum kau mulai kuliah hukum.

#hidupdariKARYA

Gaji Rp 5 Juta? Sisihkan 10% aja – Rp 500.000 – untuk investasi! Fakta unik: Warren Buffet, salah satu orang terkaya di dunia, memulai investasinya dengan uang saku kecil.

Masa ga mau ikuti jejaknya?

Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa dapat insight berharga dan kesempatan untuk menghasilkan lebih dari sekadar membaca dan sharing artikel ini.

Mulai investasi sekarang, raih masa depan finansial yang lebih baik! 🚀

Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Hakim Golongan III Masa Kerja 15-16 Tahun, Tahun 2017?

Masih pengen tau tulisan berkaitan Hakim Golongan III Masa Kerja 15-16 Tahun, Tahun 2017 lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.

FAQ

Berapa bayaran hakim

tunjangan jabatan antara Rp 12-37 juta

Kapan gaji hakim mulai naik?

18 Oktober 2024

Berapa gaji hakim MK?

Kisaran penghasilan Rp 30 juta hingga Rp 40 juta.

Hakim lulusan apa?

Fakultas Hukum

Berapa gaji hakim kelas 2?

Rp11.900.000

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.

Sumber

BPK. 2016. PP No 74 Tahun 2016 . peraturan.bpk.go.id/Details/5795/pp-no-74-tahun-2016. kita baca pukul 16:23 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
PINA. 2016. Menggiurkan! Segini Gaji Hakim dan Tunjangan di Setiap Golongan . pina.id/artikel/detail/menggiurkan-segini-gaji-hakim-dan-tunjangan-di-setiap-golongan-4sbxmed8t9m. kita baca pukul 16:24 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Tmepo.co. 2024. Ini Rincian Besaran Gaji Hakim setelah Resmi Dinaikkan. www.tempo.co/ekonomi/ini-rincian-besaran-gaji-hakim-setelah-resmi-dinaikkan-1096503. kita baca pukul 16:24 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
MK RI. 2024. MK: Laporan Keuangan Selalu Berpredikat Wajar. www.mkri.id/index.php. kita baca pukul 16:25 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Jentera. 2024. Kuliah Jurusan Hukum : Jangan Termakan Mitos!. www.jentera.ac.id/blog/kuliah-jurusan-hukum-jangan-termakan-mitos. kita baca pukul 16:25 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Detik.com. 2024. Rincian Gaji dan Tunjangan Hakim Terbaru Sesuai PP Nomor 44. www.detik.com/sumbagsel/berita/d-7601723/rincian-gaji-dan-tunjangan-hakim-terbaru. kita baca pukul 16:26 WIB hari Minggu, 13 April 2025.