Gaji Hakim Golongan IIId Masa Kerja 21-22 Tahun, Tahun 2013 Rp3.464.200 per bulan. Itu sama dengan Rp41.570.400 per tahun.📈
Salam #MasBro #MbakBro
Berikut rincian gaji sebagai Hakim Golongan IIId Masa Kerja 21-22 Tahun, Tahun 2013 :
Job Desk
Wah, pertanyaan menarik nih! Mencari job description Hakim Golongan IIId masa kerja 21-22 tahun di 2013 itu kayak mencari jarum di tumpukan jerami, ga ada data standar yang mudah diakses. Tapi, berdasar pengalaman, aku bisa memberikan gambaran umum. Ingat, ini gambaran umum ya, ga bisa persis sama dengan job description resminya.
Hakim Golongan IIId dengan masa kerja segitu di 2013, kemungkinan besar udah cukup senior di pengadilan tingkat pertama. Jadi, ga cuma menangani perkara-perkara sederhana. Mereka mungkin udah sering menangani perkara yang kompleks dan membutuhkan pengetahuan hukum yang mendalam, serta pengalaman sidang yang luas.
Berikut beberapa kemungkinan tugas dan tanggung jawabnya:
Menangani perkara pidana dan perdata: Ini core bisnisnya. Mungkin mereka lebih banyak menangani perkara-perkara tertentu, bergantung pada spesialisasi pengadilannya. Misalnya, kalo pengadilannya khusus menangani perkara intellectual property, ya fokusnya di situ.
Membuat putusan: Ini yang paling penting. Ga cuma ngasih putusan, tapi juga harus bisa membuat putusan yang berkualitas, beralasan secara hukum, dan bisa dipertanggungjawabkan. Mereka juga mesti bisa menulis putusan dengan jelas dan sistematis.
Menjalankan sidang: Mulai dari persiapan sidang, memimpin jalannya persidangan, sampai memberikan keputusan. Ini butuh keterampilan public speaking, kemampuan mengelola emosi, dan juga keadilan.
Menangani administrasi perkara: Ini urusan back office-nya. Mungkin termasuk memeriksa berkas perkara, mengelola agenda sidang, dan memastikan administrasi berjalan dengan lancar.
Membina hubungan dengan pihak-pihak terkait: Baik itu pihak berperkara, saksi, lawyer, dan juga sesama hakim. Membangun hubungan baik itu penting banget untuk kelancaran persidangan.
Mengikuti pelatihan dan pengembangan diri: Hakim juga harus terus belajar dan update pengetahuan hukumnya. Di 2013, mungkin ada program pelatihan khusus yang diikuti.
Intinya, Hakim Golongan IIId masa kerja 21-22 tahun di 2013 itu sudah menjadi seorang profesional hukum yang berpengalaman dan bertanggung jawab. Mereka bukan cuma hakim pemula lagi, tetapi sudah menjadi tulang punggung di pengadilan. Tugasnya lebih kompleks dan membutuhkan kemampuan yang lebih matang. Sekali lagi, ini hanya gambaran umum, ya. Untuk detailnya, kau harus mencari informasi lebih lanjut dari sumber resmi, seperti peraturan perundang-undangan atau arsip kepegawaian pengadilan di masa itu.
Skill yang Dibutuhkan
Kalo mau jadi Hakim Golongan IIId dengan masa kerja 21-22 tahun di 2013, bukan cuma modal ijazah aja. Butuh skill dan pengalaman yang ga main-main. Bayangin, di tahun segitu, kau udah ga lagi jadi hakim pemula. Kau udah jadi senior, jadi butuh skill yang lebih mumpuni.
Secara garis besar, skill yang dibutuhkan bisa dikelompokkan jadi beberapa kategori:
1. Keahlian Hukum yang Kuat: Ini yang paling utama. Ga cukup cuma hafal pasal-pasal, kau harus paham betul tentang substansi hukum, bisa menganalisis kasus dengan tajam, dan mampu menerapkan hukum secara tepat dan adil. Pengalaman menangani berbagai jenis perkara selama 21-22 tahun itu udah jadi bukti keahliannya.
2. Kemampuan Analitis dan Pemecahan Masalah: Perkara hukum itu kompleks, masalahnya seringkali berlapis-lapis. Kau harus bisa menganalisis fakta, mencari bukti, dan membuat kesimpulan yang logis dan objektif. Kemampuan problem solving ini penting banget untuk menemukan solusi yang adil.
3. Keterampilan Komunikasi yang Efektif: Baik lisan maupun tulisan. Kau harus bisa berkomunikasi dengan jelas dan lugas saat memimpin persidangan, mengajukan pertanyaan, dan menyampaikan putusan. Kemampuan menulis putusan yang baik dan sistematis juga penting banget.
4. Keterampilan Manajemen Waktu dan Organisasi: Sebagai hakim, kau pasti akan menghadapi banyak perkara sekaligus. Jadi, kau harus bisa mengatur waktu dan mengelola pekerjaan dengan efisien dan efektif. Organisasi yang baik juga penting buat mengelola berkas-berkas perkara.
5. Integritas dan Etika Profesi yang Tinggi: Ini yang terpenting! Keadilan itu ga akan terwujud kalo hakimnya ga punya integritas dan etika profesi yang kuat. Keputusan yang kau ambil harus berdasarkan hukum dan hati nurani, ga terpengaruh oleh faktor-faktor eksternal.
6. Kemampuan Mengelola Emosi dan Tekanan: Sidang itu penuh tekanan. Kau akan berhadapan dengan berbagai macam orang dan situasi yang sulit. Kau harus bisa mengelola emosi dengan baik, tetap tenang dan objektif dalam menghadapi tekanan.
7. Kemampuan Kerja Sama dan Networking yang Baik: Hakim ga bekerja sendiri. Kau akan berinteraksi dengan banyak pihak, seperti panitera, lawyer, saksi, dan juga hakim lain. Kemampuan kerja sama dan membangun networking itu krusial buat kelancaran pekerjaan.
Intinya, jadi Hakim Golongan IIId di tahun 2013 dengan masa kerja segitu, itu menuntut penguasaan skill yang komprehensif. Ga cuma keahlian hukum, tapi juga soft skill yang mumpuni. Ini semua terbentuk dari pengalaman bertahun-tahun menangani kasus dan berinteraksi dengan berbagai pihak.
Cara Menjadi
Wah, pertanyaan menarik! Jadi Hakim Golongan IIId dengan masa kerja 21-22 tahun di 2013 itu ga semudah membalikkan telapak tangan. Prosesnya panjang dan butuh dedikasi tinggi. Bayangkan, untuk mencapai posisi itu, kau butuh perjalanan karier yang cukup panjang di lingkungan peradilan.
Ga ada jalan pintas, semua butuh proses:
Pendidikan Hukum yang Memadai: Minimumnya, kau harus lulus Sarjana Hukum (S.H.). Kalo bisa, lanjutkan ke jenjang Magister Hukum (S.H.,M.Hum atau sejenisnya), ini akan jadi nilai plus. IPK yang tinggi juga akan membantu.
Lulus Ujian Calon Hakim: Setelah lulus kuliah, kau harus mendaftar dan lulus ujian calon hakim. Ujian ini biasanya sangat ketat dan kompetitif. Kau harus mempersiapkan diri dengan baik, mempelajari materi hukum secara intensif, dan berlatih mengerjakan soal-soal ujian.
Masa Penugasan sebagai Hakim Pertama/Pengadilan Negeri: Setelah lulus ujian, kau akan diangkat menjadi calon hakim dan ditempatkan di pengadilan negeri. Di sini, kau akan menjalani masa penugasan dan magang, belajar langsung dari hakim senior, dan menangani perkara-perkara di bawah bimbingan mereka. Ini proses pembelajaran yang sangat penting.
Pengalaman dan Prestasi: Ini kunci utamanya! Selama masa penugasan, kau harus menunjukkan kinerja yang baik, menangani perkara dengan profesional, dan membuat putusan yang berkualitas. Prestasi yang baik, seperti publikasi karya tulis ilmiah di bidang hukum atau keaktifan dalam organisasi profesi, juga akan menjadi poin plus.
Proses Seleksi dan Pengangkatan: Kenaikan pangkat menjadi Hakim Golongan IIId itu berdasarkan track record dan penilaian kinerja. Ada proses seleksi yang cukup ketat, yang menilai kompetensi, integritas, dan kinerja kau selama bertugas. Proses ini dilakukan secara bertahap.
Masa Kerja: Untuk mencapai Golongan IIId dengan masa kerja 21-22 tahun di 2013, artinya kau sudah melewati semua tahapan di atas dan bertugas sebagai hakim minimal selama 21-22 tahun. Ini membutuhkan kesabaran, ketekunan dan dedikasi yang tinggi.
Jadi, ga ada rumus instan. Semuanya bergantung pada kerja keras, dedikasi, dan kemampuan kau dalam bidang hukum. Kalo kau benar-benar berminat dan mau berusaha keras, itu semua mungkin tercapai. Ingat, persaingan untuk menjadi hakim itu sangat ketat.
#hidupdariKARYA
Gaji Rp 5 juta? Sisihkan 10% aja—Rp 500.000—untuk investasi. Fakta unik: Warren Buffett, salah satu investor terhebat se-dunia, mulai investasi sejak usia 11 tahun!
Masa ga mau ikutin jejaknya?
Bagikan artikel ini ke teman dan keluargamu! Mereka juga bisa mendapat insights berharga dan peluang untuk menghasilkan dari baca & share artikel ini.
Mulai sekarang, siapa bilang gaji pas-pasan ga bisa bikin kau kaya raya? 🚀
Gimana nih?
Udah kebayang kan gimana serunya jadi Hakim Golongan IIId Masa Kerja 21-22 Tahun, Tahun 2013?
Masih pengen tau tulisan berkaitan Hakim Golongan IIId Masa Kerja 21-22 Tahun, Tahun 2013 lainnya, cek pertanyaan Faling sering Aku ditanyaQin dibawah ini.
FAQ
Berapa bayaran hakim?
tunjangan jabatan antara Rp 12-37 juta
Kapan gaji hakim mulai naik?
18 Oktober 2024
Berapa gaji hakim MK?
Kisaran penghasilan Rp 30 juta hingga Rp 40 juta.
Hakim lulusan apa?
Fakultas Hukum
Berapa gaji hakim kelas 2?
Rp11.900.000
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
Sumber
BPK. 2016. PP No 74 2016. peraturan.bpk.go.id/Details/5795/pp-no-74-tahun-2016. kita baca pukul 20:03 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
PINA. 2016. Menggiurkan! Segini Gaji Hakim dan Tunjangan di Setiap Golongan. pina.id/artikel/detail/menggiurkan-segini-gaji-hakim-dan-tunjangan-di-setiap-golongan-4sbxmed8t9m. kita baca pukul 20:04 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
tempo.co. 2024. Ini Rincian Besaran Gaji Hakim setelah Resmi Dinaikkan. www.tempo.co/ekonomi/ini-rincian-besaran-gaji-hakim-setelah-resmi-dinaikkan-1096503. kita baca pukul 20:04 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
MK RI. 2024. MK: Laporan Keuangan Selalu Berpredikat Wajar. www.mkri.id/index.php. kita baca pukul 20:05 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
Jentera. 2024. Kuliah Jurusan Hukum : Jangan Termakan Mitos!. www.jentera.ac.id/blog/kuliah-jurusan-hukum-jangan-termakan-mitos. kita baca pukul 20:05 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
detik,com. 2024. Rincian Gaji dan Tunjangan Hakim Terbaru Sesuai PP Nomor 44. www.detik.com/sumbagsel/berita/d-7601723/rincian-gaji-dan-tunjangan-hakim-terbaru. kita baca pukul 20:05 WIB hari Minggu, 13 April 2025.
