Di era Threads yang makin rame, banyak akun coba tampil beda dengan gaya masing-masing. Tapi, ga semua akun bisa langsung nyantol di hati audiens.
Salam #MasBro #MbakBro
Nah, akun @ngutasbareng ini punya pendekatan unik: bukan ngajarin, tapi ngajak mikir bareng. Buat mereka yang lagi ragu, insecure, atau stuck, konten-konten @ngutasbareng bisa jadi “temen ngobrol” digital yang nenangin.
Review
⭐ 8,5/10
Akun ini udah punya vibe jelas: ajak mikir bareng & relatable buat audiens yang sering insecure atau overthinking.
✅ Kekuatan Akun
- Bio simpel tapi kena: langsung kasih tau “gua bukan guru, cuma temen mikir”.
- Tone konten konsisten: self reminder yang bikin orang merasa didengerin.
- Pola post udah rapi: ada listicle (3 hal kecil, 3 alasan, dsb), ada one-liner punchline.
📈Bisa Ditingkatin
- Belum ada branding visual: feed masih full teks, belum ada identitas visual khas.
- Call to action (CTA) minim. Bisa lebih sering tanya “Relate gak?” atau “Komen hal yang kamu rasain”.
- Engagement bakal stuck kalo cuma main di tulisan pendek, perlu eksperimen konten interaktif (poll, carousel, QnA).
🚀Pro Tips
- Bikin signature style: contoh, selalu kasih penutup dengan “Kalau relate, share biar temenmu juga kepikiran”.
- Mulai storytelling konten: bukan cuma “kamu harus begini”, tapi cerita kecil sehari-hari biar lebih ngena.
- Optimasi pinned post: bikin 1 post “Kenapa akun ini ada?” → semacam manifesto singkat.
🎯Langkah Praktis Hari Ini
- Update bio pake 1 emoji biar lebih human & gampang diingat.
- Tambahin CTA ringan di tiap post (contoh: “Save kalo butuh diingetin lagi”).
- Coba bikin konten “thread mini 3 slide” (format carousel) biar beda dari post biasa.
Akun mu mau direview juga seperti ini?
Klik⬇️
✍️ Content Langsung Contek
Contoh post yang bisa kau coba:
“Berani itu bukan ga punya takut.
Berani itu tetep jalan meski takut belum hilang.
Kalau kau lagi takut, coba inget:
- Takut itu normal.
- Gagal bukan akhir.
- Jalan kecil tetep lebih baik dari diam.
Save biar inget lagi pas rasa takut datang.”
🎯 Insight:
Akun ini punya potensi besar jadi akun safe space reflektif di Threads. Tinggal perkuat brand voice + dorong interaksi.
Artikel ini udah terbit di threads:
Lihat di Threads
FAQ
1. Apa yang bikin akun @ngutasbareng beda dari akun motivasi lain?
Karena positioningnya jelas: ga sok jadi guru, tapi temen mikir bareng. Ini bikin kontennya lebih relatable dan ga menggurui.
2. Apakah akun ini cocok buat cari tips produktivitas?
Lebih cocok buat refleksi dan self-reminder. Produktivitas mungkin muncul sebagai efek samping, tapi bukan fokus utama.
3. Gimana cara @ngutasbareng bisa naik followers lebih cepat?
Dengan perkuat branding visual, tambah CTA di setiap post, dan eksperimen dengan format konten interaktif.
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.
